Fenomena 'Pick Me Girl' dari Sudut Pandang Psikolog, Kenali Ciri-cirinya
Meski beberapa literatur menjelaskan umumnya sifat pick me girl dilakukan oleh perempuan, laki-laki tidak menjadi pengecualian
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Fenomena pick me girl menjadi sorotan di media sosial akhir-akhir ini.
Istilah pick me girl mengacu pada tindakan seseorang, umumnya perempuan, berusaha membuat lawan jenis terkesan dengan menyatakan, ia tidak seperti kebanyakan perempuan.
Bagaimana sisi psikologis menilai fenomena ini? Berikut ulasan dari Psikolog Universitas Airlangga (UNAIR) Dr Ike Herdiana M Psi Psikolog dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (10/3/2022).
Ia menyebut ada beberapa ciri-ciri individu yang tergolong pick me girl.
Pertama, seseoramg pick me girl akan menyatakan kondisi diri pribadi yang berbeda dengan karakteristik atau stereotip gender secara umum.
Kedua, pribadi ini cenderung merendahkan perempuan lain.
Baca juga: Hargai Perempuan, Brand Fashion Lokal Ini Keluarkan Koleksi Rajut, Pas Buat WFH
Ketiga, seorang pick me girl akan menampilkan sikap, minat, kebiasaan, atau gaya yang dianggap berbeda dan mampu menarik perhatian lawan jenis.
Dr Ike menjelaskan, seorang pick me girl tidak hanya berusaha menarik lawan jenis tetapi ingin menerima respect dan diperhatikan orang lain.
Kebutuhan untuk tampil ‘berbeda’ dan superior ini berkaitan dengan kehidupan sosial.
Mereka umumnya menginginkan kehidupan sosial, namun lewat cara yang tidak sehat, yakni dengan sengaja merendahkan orang lain.
“Termasuk pula keinginan berkompetisi untuk mendapatkan kebutuhan-kebutuhan itu,” jelas Ketua Kelompok Kajian Gender dan Anak Fakultas Psikologi UNAIR tersebut.
Meski beberapa literatur menjelaskan umumnya sifat pick me girl dilakukan oleh perempuan, laki-laki tidak menjadi pengecualian.
Pick me boy adalah situasi ketika laki-laki menentang kondisi stereotip agar dianggap berbeda dan lebih keren oleh lingkungan pergaulan.