9 Hal yang Makruh Dilakukan saat Puasa, Pahala Dapat Berkurang dan Jadi Tidak Bermakna
9 hal yang makruh dilakukan saat puasa, pahala dapat berkurang dan puasa jadi tidak bermakna. Hindari perbuatan makruh berikut ini selama berpuasa.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Puasa ramadhan adalah ibadah wajib yang dilakukan oleh umat muslim yang sudah baligh.
Orang yang sedang berpuasa wajib menjaga diri dari hawa nafsu dan hal-hal yang dapat membatalkan puasa.
Dalam Buku Siswa Fikih Pendekatan Kurikulum 2013 yang diterbitkan Kementerian Agama RI pada 2014, puasa merupakan bagian dari rukun islam.
Ketika menjalankan ibadah puasa, ada beberapa hal yang hukumnya makruh, yaitu anjuran agar menghindarinya atau tidak melakukannya, karena dapat mengurangi kesempurnaan pahala puasa.
Apa saja hal yang makruh dilakukan saat puasa?
Berikut ini hal makruh saat puasa, dikutip dari Buku Siswa Fikih Pendekatan Kurikulum 2013 dan Tokopedia.
Baca juga: 5 Amalan Sunnah di Bulan Ramadhan, Menambah Pahala untuk Sempurnakan Ibadah Puasa
1. Mencicipi rasa makanan di ujung lidah
Saat sedang memasak hidangan untuk berbuka, biasanya orang akan merasakan rasa masakan itu.
Meski setelah mencicipi masakan itu seseorang tidak menelannya dan melepehnya, tetap akan mengurangi kesempurnaan pahala puasa.
Hal ini makruh dilakukan, karena pada hakikatnya, orang yang berpuasa tidak boleh memasukkan makanan atau minuman apapun ke dalam mulut.
Sehingga, sebisa mungkin untuk menghindari tindakan mencicipi rasa makanan di ujung lidah.
2. Berkumur-Kumur
Berkumur-kumur di sini adalah kegiatan selain berkumur saat berwudhu.
Orang yang berkumur terlalu lama dikhawatirkan dapat menelan air di dalam mulut.