Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Tips Memilih Baju Koko yang Nyaman Dipakai, Stylish, Menyehatkan & tidak Bikin Gerah

Memilih bahan baju koko yang baik adalah poin utama yang harus kamu pertimbangkan ketika ingin membeli baju koko.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Tips Memilih Baju Koko yang Nyaman Dipakai, Stylish, Menyehatkan & tidak Bikin Gerah
Istimewa
Tips Memilih Baju Koko yang Nyaman, Stylish dan Menyehatkan - Untuk menghindari situasi yang tidak nyaman, memilih bahan baju koko yang baik adalah poin utama yang harus kamu pertimbangkan ketika ingin membeli baju koko. Sebelum memilih model serta bahan baju koko yang baik, ada beberapa tips yang perlu dipertimbangkan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Baju koko adalah salah satu baju yang paling sering dicari menjelang Idul Fitri. Ada beragam jenis bahan baju koko yang beredar di pasaran.

Ketika dikenakan baju koko ini harus memiliki kriteria nyaman dan adem sehingga saat dikenakan, pria tidak merasa gerah.

Agak risih bukan kalau keringat bercucuran saat sedang salat berjamaah di masjid.

Apalagi kalau bahan baju koko yang kamu gunakan bisa membuat bau keringat jadi menyengat dan bisa mengganggu kesehatan karena keringat yang menumpuk tidak terserap.

Baca juga: Bagikan Potret Terbarunya Pakai Baju Koko dan Peci, Aming: Semoga Istiqomah Ikhtiarnya

Untuk menghindari situasi yang tidak nyaman, memilih bahan baju koko yang baik adalah poin utama yang harus kamu pertimbangkan ketika ingin membeli baju koko.

Sebelum memilih model serta bahan baju koko yang baik, ada beberapa tips yang perlu dipertimbangkan.

BERITA REKOMENDASI

Dengan begitu, tampilan baju koko pun terlihat maksimal di berbagai kesempatan dan juga tidak mengganggu kesehatan untuk yang menggunakannya.

Nah, berikut ini deretan bahan Baju Koko yang harus dihindari :

1. Nylon

Nylon adalah jenis kain polimer sintetik yang cukup banyak digunakan karena biaya produksinya tergolong murah.

Sayangnya, penggunaan kain ini tidak disarankan karena dapat memberikan efek negatif bagi kulit, tidak bisa menyerap keringat, sehingga dapat menimbulkan bau tidak sedap dan iritasi kulit.


Saat diproduksi, kain Nylon melewati serangkaian proses kimia, seperti saat pewarnaan sehingga ini yang menjadi salah satu alasan mengapa kain Nylon tidak baik jika menempel pada kulit.

Baca juga: 5 Inspirasi Outfit Lebaran Pria, dari Baju Koko, Kurta hingga Outer Kinomo, Bikin Tampil Makin Kece

2. Polyester

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas