TRIBUNNEWS.COM - Berikut cara mengolah daging agar empuk dan bumbu dapat meresap dengan sempurna.

Seperti yang kita tahu, memasak daging membutuhkan waktu yang tidak sebentar.

Proses memasaknya pun butuh waktu berjam-jam.

Selain tidak hemat gas, memasak daging pasti membuat para ibu-ibu kerepotan di dapur.

Momen seperti itu sering kita temui saat hari raya Iduladha, yang sebentar lagi akan kita songsong.

Namun kini tak perlu khawatir, Tribunnews merangkum sederet cara memasak daging agar cepat empuk.

Sehingga selain lebih hemat gas juga sekaligus menghemat tenaga.

Apalagi kini untuk membumbui daging ada pilihan praktis dengan bumbu kemasan yang mudah didapatkan di pasar atau marketplace, seperti Tokopedia.

Mulai dari menu rendang bisa menambahkan bumbu rendang Indofood.

Ada juga bumbu gulai instan, untuk membuat menu masakan Iduladha lebih bervariatif.

Bagi pecinta sup daging, bisa menambahkan racikan bumbu dari Bamboe Sop untuk rasa masakan yang lebih nikmat.

Simak cara olah daging cepat empuk:

1. Bungkus Daun Pepaya

Cara membungkus dengan daun pepaya menjadi cara praktis pertama untuk membuat daging empuk.

Daun pepaya punya kandungan enzim alami yang berfungsi memecah protein dalam daging.

Sehingga dengan cara tersebut akan membuat daging jadi lebih empuk.

Cukup mengambil daun pepaya, bersihkan dengan air mengalir, keringkan, lalu jadikan pembungkus daging.

Usahakan setiap bagian daging terbungkus dengan baik.

Terakhir, diamkan selama sekitar 1 jam.

Setelah itu, daging bisa langsung diolah dengan bumbu yang diinginkan.

2. Potong berlawanan serat

Tips berikutnya, potong daging dengan melawan serat agar lebih empuk.

Cek serat memanjang pada daging, lalu potong berlawanan dengan seratnya.

Cara ini akan membuat serat lebih pendek sehingga daging lebih cepat empuk saat dimasak.

Pun akan lebih mudah ketika dikunyah baik orang tua maupun anak-anak.

3. Marinasi dengan Nanas atau Jeruk Nipis

Marinasi daging dengan nanas yang sudah dihaluskan.

Asam yang terkandung pada nanas bisa membantu membuat empuk daging dengan lebih mudah.

Namun jangan terlalu banyak menggunakan nanas, dan terlalu lama memarinasi daging.

Rasa nanas bisa mempengaruhi rasa daging jadi lebih asam.

Penggunaan nanas juga dapat digantikan dengan jeruk nipis.

Cara Simpan Daging di Kulkas agar Tetap Segar

Melansir Sajiansedap.com, berikut beberapa tips untuk menyimpan daging sapi di kulkas namun tetap segar.

1. Apabila tidak langsung dimasak, simpanlah daging di lemari es bagian paling dingin dengan suhu minus 1-5 derajat celcius.

2. Selalu taruh daging mentah atau segar dalam satu lapisan saja.

Jangan ditumpuk, agar ada sirkulasi udara antar daging sehingga tidak menempel satu sama lain.

3. Daging mentah lebih baik tidak dicuci.

Apabila kotor, cukup potong bagian yang kotor.

Pasalnya, daging juga mengandung bakteri.

Apabila dicuci, kita justru menyebarkan bakteri-bakteri pada daging sapi tersebut ke lingkungan sekitar kita.

4. Lebih baik membekukan daging dalam potongan kecil daripada utuh.

Apalagi jika ingin digunakan dalam waktu dekat.

5. Untuk memudahkan penggunaan, simpan daging sapi dalam kantong plastik atau wadah plastik tertutup sejumlah yang akan digunakan per porsi di dalam lemari es.

6. Jika daging sapi akan dimasak keesokan harinya, ambillah porsi yang akan dimasak.

Taruh daging sapi di chiller agar daging sapi tidak beku waktu dimasak.

Proses mencairkan daging beku di suhu kulkas ini disebut thawing.

7. Untuk masa penyimpanannya, daging segar yang disimpan di refrigerator bisa digunakan dalam waktu 3 hari.

Sedangkan, daging yang disimpan di freezer bisa digunakan selama satu tahun.

8. Dalam proses thawing, kita tidak disarankan melakukannya dengan cara merendam daging.

Pasalnya, daging bisa cepat busuk dan menyerap air.

(Tribunnews.com/Ayu)