Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Cerita Perjuangan Farida Widasta Wujudkan Pernikahan Impian Calon Pengantin

Namanya Farida Widasta, namun akrab disapa dengan Rida. Seorang single mother, wanita berusia 39 tahun yang sejak 11 tahun lalu mulai merintis usaha

Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Cerita Perjuangan Farida Widasta Wujudkan Pernikahan Impian Calon Pengantin
istimewa
Farida Widasta, yang akrab disapa dengan Rida, seorang single mother, wanita berusia 39 tahun yang sejak 11 tahun lalu mulai merintis usaha di kota Karawang (Jawa Barat). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Namanya Farida Widasta, namun akrab disapa dengan Rida.

Seorang single mother, wanita berusia 39 tahun yang sejak 11 tahun lalu mulai merintis brand SHINE tersebut di kota Karawang (Jawa Barat).

SHINE adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang industri pernikahan.

Menawarkan service yang sangat lengkap untuk para calon pengantin yang hendak menikah. Mulai dari jasa makeup, aneka pilihan busana pernikahan, hingga kelengkapan acara pernikahan, semuanya ada.

Berawal dari 11 tahun lalu, saat roda kehidupan sedang ada dibawah, Rida memulai usaha rintisannya itu.

Bermodal ruko kosong kecil tanpa aset apa-apa dan dijalankan seorang diri, hingga sekarang sudah memiliki ratusan jenis busana pengantin beraneka model dan membawahi belasan pegawai.

Mulai dari style pernikahan internasional hingga aneka pernikahan adat Indonesia, semuanya berusaha disediakan oleh SHINE mengikuti trend busana yang terus berubah dari masa ke masa.

Berita Rekomendasi

Bahkan usahanya mulai berkembang ke photography, training makeup, dan salon yang juga menyediakan jasa sulam yang sekarang sedang banyak digemari para wanita.

Rida berusaha menjadikan SHINE sebagai “one stop wedding service” dimana tujuannya adalah mempermudah para calon pengantin yang akan melangsungkan pernikahan, agar para calon pengantin tidak perlu repot-repot lagi dan dipusingkan dengan vendor-vendor yang akan mensupport acara pernikahan mereka.

Hal itu termasuk juga dalam membantu para calon pengantin mengatur budget pernikahan mereka. Hingga kini, brand SHINE cukup berhasil menjadi salah satu top brand dalam pikiran warga Karawang dan sekitarnya yang sedang memerlukan jasa sejenis.

Sebagai seorang single mother, Rida berusaha keras terus mengembangkan dan mempertahankan eksistensi brand yang digawanginya itu (sambil membagi waktu untuk mengurus putri semata wayangnya).

Lahir dan besar di Jakarta, Rida sebenarnya memiliki pengalaman kerja yang cukup panjang di Jakarta di bidang pemasaran dan pengembangan produk. Dia pernah bekerja di beberapa perusahaan nasional dan multinasional.

Dan disela kesibukannya bekerja di bidang professional kala itu di Jakarta, disela waktu luangnya Rida masih mengambil job sebagai freelancer WO. Itulah yang membuat Rida cukup paham akan seluk beluk dunia perweddingan.

Namun garis takdir akhirnya membawa Rida ke kota Karawang. Tanpa relasi dan koneksi saat itu, hanya semangat dan modal nekad, Rida memulai semuanya.

Door to door menawarkan jasanya ke calon-calon clients hingga gedung-gedung pertemuan dan restoran yang menyediakan tempat pernikahan.

“Saat itu di Karawang belum ada hotel seperti sekarang ini”, Rida mulai bercerita sambil mengingat semuanya.

“Konsep pernikahan pun di Karawang saat itu, sangat berbeda jauh dengan konsep pernikahan di Jakarta seperti yang selama itu saya tahu”. Dia menambahkan.

Namun Rida berusaha mempelajari semuanya, mulai dari konsep busana, makeup dan aneka adat yang dipakai di pernikahan, agar bisa memahami gaya dan selera masyarakat Karawang pada khususnya.

Tone makeup Rida yang super flawless saat itu pun, berusaha dikembangkan oleh Rida agar sesuai dengan selera masyarakat Karawang, namun tidak menghilangkan ciri khas yang dia punya. Setiap tahun Rida berusaha terus belajar dari para ahli makeup yang mumpuni, agar ilmu makeup nya tetap up to date.

“Saya rasa pernikahan adalah impian bagi hampir semua orang, karenanya saya berusaha agar moment ini menjadi kesan terbaik buat para clients saya. Saya selalu berusaha mengajak para clients saya berdiskusi, mulai dari apa konsep pernikahan impian mereka, hingga style makeup dan busana apa yang mereka mau.”

Rida menguraikan panjang lebar, bahwa meski style makeupnya adalah flawless glam, namun dia bisa menghasilkan karya makeup apapun sesuai dengan request dan keinginan para clients nya. Karena Rida percaya bahwa kebahagiaan para pengantinnya adalah nomer satu, dan point terpenting dari makeup adalah saat karya makeupnya dapat membuat seseorang merasa indah dan paling cantik di hari spesialnya.

11 Tahun lalu Rida memulainya dengan bayaran seikhlasnya dari beberapa clients pertamanya, lalu client berikutnya pun tidak membayar karena Rida memberikan hadiah pernikahan gratis kepada pasangan itu sebagai hadiah lomba yang dia adakan.

Membuka booth-booth kecil seorang diri di pusat keramaian, menyebarkan brosur rumah ke rumah sendirian, menawarkan kerjasama seikhlasnya ke pihak-pihak terkait, semua pernah dia lakukan dulu. “Saya minim sekali modal dan tanpa koneksi saat itu, yang saya punya hanya semangat dan tenaga.

Pokoknya saya berusaha terus aja, usaha mana yang akan berhasil dan diridhoi Allah kan saya ga tau.” Rida kembali membeberkan.
Perjalanan hidup Rida tidak pernah mudah, terutama beberapa tahun kebelakang. Sempat didiagnosa menderita sakit, bercerai, jatuh terseok, namun tetap berusaha bangkit berdiri kembali. “Saya sudah berjalan sejauh ini, berhenti bukanlah pilihan” Rida tersenyum.

“Saya punya banyak tanggungjawab. Shine bukanlah milik saya sendiri lagi sekarang, melainkan juga milik belasan pegawai saya yang sudah begitu loyal mendampingi saya bertahun-tahun. Ada banyak mimpi dan harapan yang mereka titipkan ke pundak saya untuk kehidupan mereka yang lebih baik. Yang saya tahu sekarang adalah, saya harus bekerja lebih keras dan keras lagi agar brand ini terus dapat berjalan dengan baik.”

Kisah hidupnya menginspirasi banyak wanita, terbukti dengan salah satunya adalah Rida dianugrahi dua penghargaan dari dua lembaga award sebagai “Best Entrepreneour Women 2023 & Inspiring Women Award 2023”.

Baca juga: Lagi Cari Inspirasi Konsep Pernikahan? Wedding Open House Tampilkan 8 Tema Pelaminan

Nama SHINE sendiri memiliki makna mendalam, yaitu singkatan dari –Serve HIM is Never Ending- dimana Him merujuk pada Tuhan yang maha Esa.

Rida berharap Shine bisa membantu banyak pasangan dan memberikan kebahagiaan kepada para pasangan. Ini sebagai bentuk pelayanannya kepada Tuhan yang maha Esa. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas