Tata Cara Sholat Dhuha, Lengkap dengan Bacaan Doa dan Keutamaannya
Berikut tata cara sholat Dhuha, lengkap dengan bacaan doa setelahnya dan keutamaan melaksanakan sholat.
Penulis: Nurkhasanah
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Salah satu sholat sunnah yang dapat dikerjakan oleh umat Islam adalah sholat Dhuha.
Mengutip Buku Tuntunan Shalat Dhuha yang disusun oleh H. Sayuti, sholat Dhuha dikerjakan pada waktu matahari naik setinggi tombak, sekira pukul 8 atau 9 sampai tergelincirnya matahari.
Sholat Dhuha dikerjakan paling sedikit dua rakaat dan paling banyak 12 rakaat dengan tiap-tiap dua rakaat satu salam.
Terdapat banyak keutamaan melaksanakan sholat Dhuha, seperti memperoleh pahala dan diampuni dosanya.
Baca juga: Tata Cara Shalat Fajar, Lengkap dengan Bacaan Niat dalam Bahasa Arab dan Latin
Tata Cara Sholat Dhuha
1. Niat
Bacaan niat sholat Dhuha adalah sebagai berikut:
أُصَلِّيْ سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatadh Dhuhaa rak'ataini lillaahi ta'aalaa
Artinya: Aku niat sholat sunah Dhuha dua rakaat karena Allah ta'ala.
2. Takbiratulihram
3. Membaca surah Al-Fatihah
4. Membaca surat atau ayat Al Qur'an yang dihafal
5. Rukuk
6. Iktidal
7. Sujud
8. Duduk di antara dua sujud
9. Sujud kedua
10. Duduk tahiyat atau tasyahud akhir
11. Membaca doa sebelum salam
12. Salam
Doa Setelah Sholat Dhuha
اَللهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ
Allāhumma innad dhuhā’a dhuhā’uka, wal bahā’a bahā’uka, wal jamāla jamāluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka, wal ishmata ishmatuka
Artinya: Wahai Tuhanku, sungguh dhuha ini adalah dhuha-Mu, keagungan ini adalah keagungan-Mu, keindahan ini adalah keindahan-Mu, kekuatan ini adalah kekuatan-Mu, dan penjagaan ini adalah penjagaan-Mu.
اَللهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعْسِرًا (مُعَسَّرًا) فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Allāhuma in kāna rizqī fis samā’i fa anzilhu, wa inkāna fil ardhi fa akhrijhu, wa inkāna mu’siran (mu‘assaran) fa yassirhu, wa in kāna harāman fa thahhirhu, wa inkāna ba‘īdan fa qarribhu, bi haqqi duhā’ika wa bahā’ika wa jamālika wa quwwatika wa qudratika. ātinī mā atayta ‘ibādakas shālihīn
Artinya: Wahai Tuhanku, jika rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah. Jika berada di dalam bumi, maka keluarkanlah. Jika sukar atau dipersulit (kudapat), mudahkanlah. Jika (tercampur tanpa sengaja dengan yang) haram, sucikanlah. Jika jauh, dekatkanlah dengan hak dhuha, keelokan, keindahan, kekuatan, dan kekuasaan-Mu, datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada para hamba-Mu yang saleh.
Keutamaan Sholat Dhuha
Mengutip laman Baznas Kota Yogyakarta, berikut ini sejumlah keutamaan melaksanakan sholat Dhuha:
- Mendapat pahala sebanyak shalat seratus kali ibadah wajib
- Memberikan kebahagiaan dan ketenangan hati
- Membuka pintu rezeki dan mendatangkan kemudahan dalam urusan dunia dan akhirat
- Menjadi bentuk syukur kepada Allah atas nikmat hidup yang diberikan
- Menjaga kesehatan tubuh dan memperpanjang umur
- Membersihkan dosa-dosa dan kesalahan-kesalahan yang dilakukan
- Mendapatkan perlindungan dari berbagai bencana dan musibah
- Meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT.
(Tribunnews.com/Nurkhasanah)