TRIBUNNEWS.COM - Berikut bacaan niat puasa Rajab sekaligus qadha Ramadan.

Puasa sunnah Rajab merupakan satu amalan yang dapat dikerjakan umat muslim saat memasuki bulan Rajab.

Pasalnya, Rajab diyakini sebagai bulan yang mulia dan penuh dengan keistimewaan oleh umat muslim.

Dalam pelaksanaannya, terdapat umat muslim yang melaksanakan puasa Rajab sekaligus untuk qadha Ramadan.

Adapun bacaan niat puasa Rajab sekaligus qadha Ramadan yakni sebagai berikut:

Niat Puasa Rajab Sekaligus Qadha Ramadan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.

Artinya:

Aku berniat untuk mengqadha puasa bulan Ramadhan esok hari karena Allah swt.

Niat Puasa Rajab Setelah Sahur

Baca juga: Doa Niat Puasa Ganti atau Puasa Qadha, Disertai dengan Ketentuannya

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma syahri Rajaba sunnatan lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: “Aku berniat puasa Rajab, sunnah karena Allah ta‘âlâ.”

Hukum Puasa Rajab Sekaligus Qadha Ramadan

Menurut Ustaz Abdul Somad, umat muslim dapat menggabungkan puasa Rajab dengan qadha Ramadan sekaligus.

Adapun niat puasa yang dibaca cukup satu saja, yakni niat puasa qadha.

"Niat puasa wajib, cukup satu niat saja, pada hari Kamis, niat puasa qadha saja. Sengaja aku niat puasa Qadha karena Allah ta ala," kata Ustadz Abdul Somad, dikutip dari Banjarmasin Post pada Minggu (14/1/2024).

Hal tersebut disampaikan Ustaz Abdul Somad lantaran umat muslim diwajibkan untuk mendahulukan yang wajib dibanding mengerjakan yang sunnah.

Sebagian artikel ini telah tayang di Banjarmasin Post dengan judul Cara dan Niat Menggabung Puasa Rajab dengan Bayar Utang Puasa Ramadhan Penjelasan Ustadz Abdul Somad

(Tribunnews.com/Enggar Kusuma)