Mengenal Perayaan Lunar New Year, Apa Bedanya dengan Tahun Baru Imlek?
Simak berikut ini penjelasan lebih jelas mengenai perayaan Lunar New Year. Lalu, apa bedanya dengan perayaan Tahun Baru Imlek?
Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Tanggal 10 Februari 2024 besok, masyarakat Tionghoa akan merayakan Tahun Baru Imlek.
Lunar New Year dan Tahun Baru Imlek merupakan salah satu perayaan yang menakjubkan, dan berlangsung di banyak negara serta budaya yang berbeda.
Tahun Baru Imlek biasanya dirayakan di China dan negara-negara Asia lainnya yang dimulai dengan bulan baru pertama kalender lunar.
Lalu, perayaan ini akan berakhir pada bulan purnama pertama dari kalender lunar atau 15 hari kemudian.
Lantas, apa bedanya Tahun Baru Imlek dengan Lunar New Year?
Pada dasarnya, Tahun Baru Imlek dan Lunar New Year merupakan perayaan yang sama.
Dikutip dari twinkl, istilah Tahun Baru Imlek biasa digunakan di China dan negara-negara Asia lainnya.
Sementara istilah Lunar New Year digunakan untuk merujuk pada perayaan di negara lain.
Istilah-istilah tersebut dapat dipertukarkan ketika mengacu pada perayaan di China dan komunitas Tionghoa.
Asal Muasal Perayaan Tahun Baru Imlek
Asal muasal festival Tahun Baru Imlek berusia ribuan tahun dan kaya akan legenda.
Baca juga: Tahun Baru Imlek, 10 Buah dan Bunga Ini Dipercaya Bawa Keberuntungan
Salah satu legendanya adalah tentang Nian, seekor binatang mengerikan yang diyakini memakan daging manusia pada hari Tahun Baru.
Dikutip dari Britannica, karena Nian takut dengan warna merah, suara keras, dan api, hiasan kertas merah ditempel di pintu, lentera dibakar sepanjang malam, dan petasan dinyalakan untuk menakut-nakuti binatang itu.
Mengenal tentang Tahun Naga
Dalam budaya Tiongkok, naga memiliki simbolisme penting dan dihormati.
Naga mewakili kualitas positif seperti kekuatan, kekuatan, keberuntungan, dan kebijaksanaan.