Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Anak di Tengah Keluarga Broken Home Berpeluang Alami Masalah Kesehatan Mental

Anak yang lahir di tengah keluarga broken home atau berpisah berpeluang alami masalah kesehatan. 

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Anak di Tengah Keluarga Broken Home Berpeluang Alami Masalah Kesehatan Mental
freepik
Ilustrasi - Anak yang lahir di tengah keluarga broken home atau berpisah berpeluang alami masalah kesehatan.  

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Anak yang lahir di tengah keluarga broken home atau berpisah berpeluang alami masalah kesehatan. 

Hal ini diungkapkan oleh Dokter Spesialis Jiwa dari RS Nirmala Suri dr Taufik Ismail Sp. KJ. 

"Pada (anak) broken home ya, ini memang peluang terjadinya masalah kesehatan jiwa pada seorang remaja maupun dewasa itu lebih besar dibandingkan mereka yang masih utuh," ungkapnya pada kanal YouTube Tribun Health, Sabtu (15/6/2024). 

Anak yang terlahir dari orang tua yang broken home, atau ada salah satu yang meninggal bisa menjadi salah satu penyebab terjadinya masalah mental. 

"Memang kondisi keluarga ini salah satu faktor yang punya peran besar dalam membentuk karakter seseorang dan munculnya masalah kesehatan jiwa," imbuhnya. 

Selain itu, keberadaan inner child atau perasaan anak-anak pada seseorang terkadang bisa bertahan hingga dewasa.

Berita Rekomendasi

Jika di masa kecil banyak menerima pengalaman negatif, maka dapat memengaruhi kondisi mental anak saat dewasa kelak. 

Namun, bukan berarti semua anak dari keluarga broken home akan memiliki masalah mental.

"Bahwa keluarga yang broken pasti anaknya di kemudian hari juga bermasalah belum tentu juga begitu. Jadi tidak satu-satunya faktor," paparnya. 

Karena gangguan kesehatan mental juga bisa dipengaruhi oleh lingkungan sosial atau pertemanan si anak

"Kalau temannya suka merokok pelan-pelan dia akan ikut. Biasanya temannya minum-minuman keras bahkan sampai narkoba biasanya juga bisa ikut," papar dr Taufik. 

Baca juga: Disdik Cirebon Sebut Salah Satu Penyebab Kekerasan Seksual di Kalangan Anak Adalah Broken Home

Semua hal ini tentu memengaruhi anak dalam menangani suatu masalah. 

Ketika anak tidak dapat menyelesaikan masalah, di situlah gangguan kesehatan mental berisiko muncul. 

"Jadi semua hal berkontribusi. Lebih baik apa bila memang dikondisikan sejak awal bahwa ini tempat yang nyaman untuk seorang anak belajar dan tumbuh hingga dewasa," tutupnya. 

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

asia sustainability impact consortium

Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas