Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

GP Mania Tanggapi Rencana DPP PDIP Panggil Ganjar Pranowo, Sebut Ada yang Pelintir Ucapan Ganjar

Menurut Immanuel, ada juga orang internal PDI Perjuangan yang tidak suka atas tingginya elektabilitas Ganjar dalam semua survei.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in GP Mania Tanggapi Rencana DPP PDIP Panggil Ganjar Pranowo, Sebut Ada yang Pelintir Ucapan Ganjar
Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda/Fersianus Waku
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kiri) dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (kanan). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sikap Ganjar Pranowo sebagai kader setia dan taat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI) Perjuangan sesungguhnya berbanding lurus dengan sikap PDI Perjuangan.

Apalagi Ganjar mengatakan siap ditugaskan untuk bangsa dan negara.

“Maka masyarakat jangan menilai Ganjar Pranowo melangkahi Ibu Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan, sebab Ganjar hanya menyebut siap ‘untuk bangsa dan negara’ bukan siap menjadi presiden,” kata Ketua Umum Ganjar Pranowo Mania Immanuel Ebenezer di Jakarta, Senin (24/10/2022).

Baca juga: Kata FX Rudy soal Ganjar Pranowo Siap Maju Capres: Ya Didukung, Kalau Dukung Kader Partai Lain Salah

Menurut dia hal itu karena pernyataan Ganjar selaras dengan sikap partai.

Dengan frasa 'siap untuk bangsa dan negara' itulah, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristianto telah memberi klarifikasi.

“Memang setiap kader PDI Perjuangan memang harus siap ditugaskan untuk bangsa dan negara, ke mana saja,” kata Hasto.

BERITA REKOMENDASI

Seperti diketahui, Hasto menegaskan pernyataan Ganjar Pranowo tidak melanggar aturan partai.

Hasto melihat Ganjar masih memiliki etika politik.

Ia menyadari dirinya merupakan kader PDIP.

Jika memang ditugaskan barulah anggota partai tegak lurus terhadap keputusan tersebut.

Immanuel dimintai pendapat atas pemanggilan Ganjar Pranowo oleh DPP PDI Perjuangan hari ini, Senin (24/10/2022), untuk dimintai klarifikasi oleh Ketua Dewan Kehormatan, tentang pernyataan Ganjar yang menjadi opini nasional.

“Dalam quatation/kutipan utuh itu, apakah ada frasa (potongan kalimat) ‘Ganjar menyatakan siap menjadi presiden’? Tidak ada kan? Jadi menurut hemat kami, Ganjar sebagai kader yang dikenal taat pada partai, tidak akan pernah melangkahi Ibu Mega,” tegas Immanuel.

"Ganjar sadar dan taat betul, ranah Calon Presiden (Capres) itu adalah wilayah yang sudah diberikan PDI Perjuangan kepada Ketua Umum Ibu Mega. Jadi Ganjar tidak keluar dari koridor kader taat," sambungnya.

Ada yang memelintir kalimat Ganjar dengan maksud mengadu-domba Ganjar dengan PDI Perjuangan.

“Siapa yang sengaja memlintir ini? Tak lain tak bukan pihak-pihak yang sangat yakin bahwa Ganjar sulit dikalahkan. Maka Ganjar harus dibikin tak ikut pertandingan. Itulah maksud pihak yang memelintir kalimat Gubernur Jawa Tengah itu," terangnya.

Selain pihak luar, menurut Immanuel, ada juga orang internal PDI Perjuangan yang tidak suka atas tingginya elektabilitas Ganjar dalam semua survei.

Maka ada yang mendirikan Dewan Kolonel namun dilarang oleh partai dengan menerbitkan surat peringatan.

“Istilah kami di kampus dulu, itu namanya salah jilat,” tukasnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas