Ketua Umum PAN Zulhas Bertemu Eks Ketum Muhammadiyah Din Syamsudin, Ini yang Dibahas
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) bertemu mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah untuk membahas sejumlah hal termasuk tahun politik 2024 mendatang.
Penulis: Naufal Lanten
Editor: Endra Kurniawan
Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan alias Zulhas menyambangi kediaman mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Sirajuddin Syamsuddin alias Din Syamsudin di Jalan Margasatwa No. 27, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Kamis (23/2/2023).
Dalam pertemuan tersebut, keduanya membicarakan berbagai pokok pembahasan termasuk kerja sama antara PAN dengan Muhammadiyah.
Zulhas yang juga Menteri Perdagangan ini mengatakan pihaknya akan memanfaatkan bonus demografi yang beberapa waktu mendatang akan dialami Indonesia.
“Kami bincang-bincang, pertama Indonesia ini kan sekarang mengalami bonus demografi, tapi kalau tidak produktif jadi beban,” katanya.
“Saya sebagai Mendag yang juga Ketum PAN yang juga anggota Bang Din di Muhammadiyah ingin sekali berbuat sesuatu agar bonus demografi ini jadi penting,” lanjut dia.
Baca juga: Zulhas Ungkap Ada 47 Purnawirawan TNI-Polri hingga Pimpinan Ponpes Daftar Caleg PAN
Kerja Sama PAN-Muhammadiyah Bangun 500 Minimarket di 2023
Ia mengatakan bahwa pada tahun ini, PAN bersama Muhammadiyah akan bekerja sama membangun toko swalayan atau minimarket. Ini merupakan bentuk kerja sama dalam bidang ekonomi.
Setidaknya bakal ada 500 minimarket yang bakal dibangun hingga Juli-Agustus 2023 ini.
“500 dulu pertama, 500 selesai nanti kita tambah lagi 500. Warung ini kita sudah yang yg paling penting nanti anak muda kita itu punya tempat saja,” tuturnya.
Ia berharap program kerja sama ini akan selesai dalam waktu 6 bulan. Adapun jika kerja sama ini berjalan sesuai target, Zulhas buka peluang akan menambah dua kali lipat dari target gerai swalayan yang sudah terbangun tersebut.
“Mudah-mudahan dalam tempo 6 bulan selesai, sehingga 500 berikutnya bisa kita lunching lagi jadi total 1.000 sampai akhir tahun,” tuturnya.
Sementara untuk pembiayaan, lanjut Zulhas, pihaknya sudah bekerja sama dengan bank milik Badan Usaha Milik Negara atau Bank Himbara, yakni Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Selain itu, minimarket hasil kerja sama PAN-Muhammadiyah ini nantinya juga akan bekerja sama dengan retail modern untuk menyuplai bahan baku di kota/kabupaten setempat.
Baca juga: Soal Pengumuman Wiranto Gabung PAN 26 Februari, Zulhas: Pertemuan Legislatif dengan Presiden