Salim Segaf: PKS Tegas Tolak Politik Uang, Ganti Jadi Politik Pelayanan
Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Salim Segaf Al-Jufri menegaskan partainya menolak politik uang di Pemilu 2024.
Penulis: Naufal Lanten
Editor: Dewi Agustina
Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Salim Segaf Al-Jufri menegaskan partainya menolak politik uang di Pemilu 2024.
Hal ini disampaikannya saat Apel Siaga PKS yang merupakan bagian dari Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (26/2/2023).
Baca juga: Ketua Majelis Syura PKS Ingatkan KPU-Bawaslu untuk Bekerja Profesional dan Bertanggung Jawab
"Dalam apel siaga pemenangan Pemilu hari ini kita tegaskan bahwa Partai Keadilan Sejahtera menolak politik uang, dan menggantinya jadi politik pelayanan," kata Salim Segaf.
Selain mengganti jadi politik pelayanan, PKS pun mengedepankan pemberdayaan masyarakat demi kepentingan bangsa Indonesia.
"Pemberdayaan dan pembelaan untuk kepentingan rakyat dan bangsa Indonesia," tuturnya.
Ia menjelaskan bahwa jika PKS memenangkan Pemilu 2024 nanti, maka akan menegakkan keadilan serta menjaga amanah yang diberikan rakyat sesuai dengan ketentuan UUD 1945.
PKS sebagai partai yang bernuansa islami mengedepankan azas keagamaan dalam pelaksanaan kegiatan kerjanya.
Baca juga: Peserta Apel Siaga PKS 2023 Penuhi Stadion GBK, Teriakan Anies Baswedan Presiden Menggema
Untuk itu, Salim Segaf mengingatkan agar para kader terus berbuat baik dan menyambung tali silaturahmi.
"Wahai sekalian manusia sebarkan salam, sambunglah tali silaturahmi berilah makanan untuk mereka-mereka yang susah dan salat lah ketika orang sedang tidur dan yang pasti masuk surga dengan selamat," kata dia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.