Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Elektabilitas Prabowo Tertinggi Versi Survei LSI, Sekjen Gerindra Minta Kadernya Tidak Jumawa

Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani mengatakan banyak faktor yang mempengaruhi tingginya elektabilitas Prabowo Subianto dalam sejumlah survei.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Elektabilitas Prabowo Tertinggi Versi Survei LSI, Sekjen Gerindra Minta Kadernya Tidak Jumawa
Tribunnews.com/Ibriza
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan banyak faktor yang mempengaruhi tingginya elektabilitas Prabowo Subianto dalam sejumlah survei. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani mengatakan banyak faktor yang mempengaruhi tingginya elektabilitas Prabowo Subianto dalam sejumlah survei.

Di antaranya kerja-kerja politik Gerindra dan Prabowo.

Hal itu disampaikan Muzani merespon raihan elektabilitas Prabowo dalam jajak pendapat Lembaga Survei Indonesia (LSI).

Dalam simulasi tiga nama, nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mendapat elektabilitas tertinggi 30,3 persen.

Angka itu mengalahkan Ganjar Pranowo 26,9 dan Anies Baswedan 25,3.

“Selain (kerja politik) juga karena dukungan dari orang-orang yang menaruh simpati dan apresiasi atas kerja Prabowo sebagai Menhan,” kata Muzani, Senin, (10/4/2023).

Baca juga: Elektabilitas Ganjar Merosot Ketimbang Prabowo dan Anies, LSI Jelaskan Faktor Kuncinya

Berita Rekomendasi

Muzani tidak menampik bahwa meningkatnya elektabilitas Prabowo juga karena pengaruh dari kedekatan dengan Presiden Jokowi. Hal tersebut diwujudkan dengan seringnya Prabowo dan Jokowi jalan bareng di berbagai kunjungan kerja seperti pasar, sawah, dan beberapa event.

Muzani mengatakan, Prabowo dianggap tokoh yang potensial dalam menyatukan berbagai kepentingan yang ada. Serta dianggap mampu menghadirkan solusi-solusi dari masalah-masalah kebangsaan yang dihadapi Indonesia saat ini, seperti ancaman perang, disitegrasi, serta kedaulatan negara.

"Untuk itu diperlukan sosok pemimpin yang selalu berpikir untuk terus menjaga kebersamaan, serta berkomitmen melaksanakan pemerataan pembangunan dan tidak mementingkan dirinya, golongannya, termasuk partainya. Dan menurut hemat kami, Pak Prabowo adalah sosok yang mampu untuk melaksanakan itu," katanya.

Menurut Muzani, sentimen positif terhadap Prabowo semakin meningkat karena simpati publik yang semakin masif. Prabowo dianggap berhasil memberi teladan baik dalam upaya membangun bangsa Indonesia dengan tetap menjaga persatuan dan kesatuan, serta mengesampingkan ego pribadi. Itu dibuktikan Prabowo ketika dia memutuskan untuk menjadi Menteri Pertahanan di kabinet Presiden Jokowi yang merupakan rival politiknya di Pilpres 2019 lalu.

Baca juga: Cak Imin Ucapkan Selamat Elektabilitas Prabowo Naik Terus, Tanda-tanda Juara Pemilu

"Atas dasar itu kemudian kesadaran publik untuk menerima sosok Prabowo dalam pilihan politiknya semakin diminati publik dan itu sesuai dengan apa yang dibutuhkan bangsa kita saat ini. Ketika survei menunjukkan peningkatan elektabilitas, maka itu berbanding lurus atas apa yang dilakukan Pak Prabowo selama ini," katanya.

Meskipun demikian Muzani meminta kader untuk tidak jumawa atas hasil survei terbaru terkait elektabilitas Prabowo yang mengguli kandidat capres lainnya. Menurutnya, survei adalah cara-cara ilmiah untuk memotret secara faktual tentang keterpilihan seorang capres.

Ia meminta kadernya untuk terus kerja keras menenangkan Gerindra dan Prabowo.

“Karena survei ini bukan hasil pemilu. Pemilu akan baru dilaksanakan 14 Februari 2024. Kerja politik masih perlu dilakukan untuk mewujudkan apa yang kita cita-citakan," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas