Survei IndoStrategi: Elektabilitas Prabowo Subianto Tertinggi, Disusul Ganjar dan Anies Baswedan
Hasil survei Indostrategi Research and Consulting menunjukkan nama Prabowo Subianto meraih elektabilitas tertinggi sebagai calon presiden.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil survei Indostrategi Research and Consulting pada 1 sampai 10 Mei 2023 menunjukkan nama Prabowo Subianto meraih elektabilitas tertinggi sebagai calon presiden jika pemilihan presiden dilakukan hari ini.
Direktur IndroStrategi Arif Nurul Imam mengatakan Prabowo meraih dukungan sebanyak 33,5 persen.
Hal tersebut disampaikannya dalam Pemaparan Hasil Survei Peta Dukungan Capres Jelang Pemilu 2024 yang dilaksanakan secara daring pada Rabu (17/5/2023).
"Prabowo Subianto 33,5 persen, Ganjar Pranowo 19,7%, Anies Baswedan 18,5%, Ridwan Kamil 5,8%, Erick Thohir 5,6%, Khofifah Indarparwansa 3,3%, Muhaimin Iskandar 3,1%, Sandiaga Uno 3,1%, Airlangga Hartarto 2,2%, Mahfud MD 1,6%, Andika Perkasa 1,2%, Puan Maharani 0,5%. Lainnya tidak tahu atau tidak menjawab sebanyak 2,3%," kata Arif.
Sementara itu, kata Arif, dalam simulasi head to head tiga nama Prabowo kembali meraih dukungan terbanyak.
Kemudian, Ganjar Pranowo meraih dukungan terbanyak kedua dan Anies Baswedan meraih dukungan terbanyak ketiga.
Baca juga: Kata NasDem soal Penahanan Johnny G Plate: Tak Berdampak pada Pilpres, akan Bahas dengan Surya Paloh
"Prabowo Subianto 38,7%, Ganjar Pranowo sebanyak 20,2%, Anies Baswedan 18,4%. Sebanyak 22,7% menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab," kata dia.
Survei juga menunjukkan sejumlah alasan para responden memih tiga nama tersebut pada survei head to head.
Terdapat setidaknya tiga alasan utama para responden memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto.
Sebanyak 20,8%, kata Arif, masyarakat memberikan dukungannya karena dianggap pemersatu bangsa atau merangkul.
Baca juga: PAN Dikabarkan Dukung Ganjar di Pilpres 2024, Politikus PDIP: Biasanya Momen-momen Terakhir
Sebanyak 12,4% responden menilai Prabowo ramah, dan 10,2% menganggap Prabowo berani.
"Sebagian besar melihat Pak Prabowo adalah tokoh pemersatu bangsa di mana dia bisa meragkul pihak-pihak lawan politik menjadi kawan, dan lawan politik bisa bekerja dalam satu tim seperti hari hari ini. Di Pilpres 2019 merupaka rival Pak Jokowi tapi hari ini merupakan kawan bekerja atau satu tim dalam pemerintahan Pak Jokowi-Ma'ruf Amin," kata Arif.
Tiga alasan utama para responden memberikan dukungannya kepada Ganjar Pranowo di antaranya 18,4% karena merakyat atau populis, 13% ramah atau murah senyum, dan 10,1% sering bagi-bagi hadiah.