Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Zulhas seusai Bertemu PDIP, Tegaskan KIB Belum Bubar: Tapi Mimpinya Mulai Agak Beda

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan membeberkan nasib Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) seusai bertemu PDI Perjuangan.  

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Zulhas seusai Bertemu PDIP, Tegaskan KIB Belum Bubar: Tapi Mimpinya Mulai Agak Beda
Dokumentasi Kementerian Perdagangan
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan. Zulkifli Hasan membeberkan nasib Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) seusai bertemu PDI Perjuangan, Jumat (2/6/2023).   

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan bicara soal nasib terkini Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). 

KIB merupakan koalisi yang terdiri dari PAN, Partai Golkar, dan PPP.

Sebelumnya, KIB diisukan bubar setelah PPP memutuskan untuk menjalin kerja sama politik dengan PDI Perjuangan (PDIP). 

Kerja sama itu juga terjalin seusai PPP mengikuti jejak PDIP mengusung Ganjar Pranowo sebagai bacapres. 

Isu itu kian menguat setelah PAN baru saja bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Dalam kesempatan itu, Zulhas menjelaskan KIB masih bekerja sama dan saling melakukan komunikasi politik hingga sekarang.

Baca juga: PPP: Kalau PAN dan Golkar Tak Dukung Ganjar, KIB Bubar!

"Karena ada etika yang kita pegang, kita harus baik, penuh persahabatan dan persaudaraan." 

Berita Rekomendasi

"Masih, walaupun dua masih sama, yang satu ini mimpinya sudah PDI Perjuangan," ujar Zulhas di kantor DPP PDIP, Jumat (2/6/2023) dikutip dari youTube KompasTV

Menurut Zulhas, masih banyak kemungkinan terjadi dalam politik ke depannya. 

"Nanti kalau bareng-bareng jadi sama, tapi kalau beda ya tentu nanti baru kita ada pembicaraan final seperti apa,"ujarnya. 

Lebih lanjut Zulhas menuturkan, pihaknya mengaku sudah terlebih dahulu melakukan komunikasi dengan KIB sebelum bertemu dengan PDIP. 

Zulhas menegaskan bahwa pertemuan dengan PDI Perjuangan ini masih dalam merupakan pertemuan pertama dan belum final.

Menteri Perdagangan itu menuturkan, pihaknya dan PDIP masih akan saling bertemu terkait pencapresan. 

"Nah ini belum belum final, jadi masih ada, walaupun istilahnya Yoga itu apa, KIB koalisi tapi mimpinya mulai agak beda-beda katanya gitu, tapi masih," ujarnya.

PAN Belum Dukung Ganjar 

Dalam pertemuan PAN dan PDIP kemarin diketahui juga membahas soal capres dan cawapres untuk Pilpres 2024 mendatang. 

Ketua DPP PAN, Saleh Partaonan Daulay menyebut PDIP menawarkan Ganjar Pranowo untuk didukung secara bersama-sama. 

PAN pun mengaku sangat mengapresiasi dan menghormati tawaran tersebut. 

Meski demikian, PAN belum mengikuti langkah PPP yang telah mendeklarasikan dukungan terhadao Ganjar sebagai capres. 

"Perlu dirumuskan dan disampaikan ke internal PAN. Pandangan dan masukan semua kader perlu didengar.'

"Tujuannya, agar semua mesin politik yang dimiliki PAN bisa berjalan seirama," kata Saleh, Sabtu (3/6/2023).

Dalam konteks itulah, Saleh mengatakan PAN akan tetap melakukan komunikasi lanjutan dengan berbagai pihak. 

"Termasuk dengan PDI Perjuangan. Apalagi, kemarin disepakati bahwa PDI Perjuangan juga akan melakukan kunjungan ke DPP PAN," katanya. 

"Kalau kemarin, kan baru pertemuan pertama. Pertemuan berikutnya diharapkan akan lebih memperkaya perspektif semua pihak."

"Semakin banyak diskusi dan silaturrahim, akan semakin baik bagi bangsa dan negara kita," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Milani Resti, Reza Deni)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas