Perindo Resmi Dukung Capres Ganjar Pranowo, Hary Tanoe Ungkap 3 Alasan Mau Kerja Sama dengan PDIP
Partai Perindo remsi mendeklarasikan akan mendukung bacapres Ganjar Pranowo sebagai capres di Pilpres 2024 mendatang.
Penulis: Rifqah
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Partai Perindo resmi mendeklarasikan kerja sama politik dengan PDIP.
Perindo sepakat mengusung bakal calon presiden (bacawapres) Ganjar Pranowo sebagai capres di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Hal tersebut diumumkan langsung oleh Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo di Kantor DPP PDIP di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (9/6/2023).
"Kerja sama politik ini adalah kerja sama dalam kaitannya pilpres untuk mengusung Bapak Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden Indonesia 2024," kata Hary Tanoe, dikutip dari YouTube Kompas TV, Jumat.
Hary Tanoe pun mengungkapkan tiga hal yang membuatnya memutuskan untuk menjalin kerja sama politik dengan PDIP untuk mengusung Ganjar Pranowo sebagai capres.
Baca juga: BREAKING NEWS: Perindo Resmi Dukung Ganjar Pranowo Capres 2024
Ia mengatakan, hal tersebut disebabkan karena PDIP merupakan partai yang paling siap hingga hari ini.
"Pertama, karena PDIP Perjuangan adalah partai yang paling siap hari ini, jadi ada satu kepastian untuk kita memulai suatu perjuangan," katanya.
"Yang kedua tentunya juga karena filosofi ideologinya sama, sama-sama landasannya adalah Pancasila, berjuang untuk kesejahteraan rakyat Indonesia," imbuh Hary Tanoe.
Kemudian, Hary Tanoe mengungkapkan, hal yang paling penting adalah mengenai figur capresnya siapa.
Ia menilai, Ganjar Pranowo adalah orang yang sangat diterima di masyarakat hingga orang yang memiliki komitmen untuk menlanjutkan pembangunan di Indonesia.
"Ketiga, ini yang penting, figur capresnya, Bapak Ganjar Pranowo adalah yang kita tahu, sangat diterima masyarakat, masih muda, dan yang paling penting memiliki komitmen untuk melanjutkan pembangunan apa yang sudah baik yang kita lihat pada hari ini," ucapnya.
"Termasuk disebutkan dalam pidato beliau (Ganjar Pranowo) adalah IKN dan lain sebagainya. Jadi, membangun suatu negara tentunya kontinuitas itu penting sekali" katanya lagi.
"Itulah hal yang melatarbelakangi kenapa kami pada akhirnya memutuskan bekerja sama politik dengan PDI Perjuangan," ujar Hary Tanoe.
Tokoh Elite yang Hadir
Berikut tokoh-tokoh elite Perindo dan PDIP yang hadir dalam pertemuan tersebut, dikutip dari YouTube Kompas TV:
Dari Perindo
- Hari Tanoesoedibjo (Ketua Umum)
- Tuan Guru Bajang atau TGB (Ketua Harian Nasional)
- Ahmad Rofiq (Sekretaris Jenderal)
- Angela Herlina Tanoesoedibjo (Wakil Ketua Bidang Digital dan Ekonomi Kreatif)
- Letjen TNI (Purn) Joni Supriyanto
- Henry Suparman (Bendahara Umum)
- Syafril Nasution (Wakil Ketua Bidang Organisasi, Kader, dan Keanggotaan)
- Ferry Kurnia (Wakil Ketua Bidang Pemilu, Teritorial, Strategi Pencalegan, Kampanye dan Saksi)
- Boyke Novrizon (Wakil Ketua Umum)
- KH Yusuf Mansur (Wakil Ketua Umum DPP Perindo)
Dari PDIP
- Megawati Soekarnoputri (Ketum PDIP)
- Puan Maharani (Ketua Bidang Politik dan Keamanan)
- Ganjar Pranowo (Bacapres PDIP 2024)
- Hasto Kristiyanto (Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan)
- Pramono Anung (Sekjen Senior PDIP)
- Olly Dondo Kambey (Bendahara Umum)
- Komarudin Watubun (Ketua Bidang Kehormatan Partai)
- Bambang 'Pacul' Wuryanto (Ketua Bidang Pemenangan Pemilu)
- Djarot Saiful Hidayat (Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi)
- Ahmad Basarah (Ketua Bidang Luar Negeri)
- Arief Wibowo (Wakil Sekjen Bidang Program Pemerintahan)
- Sukur Nababan (Ketua Bidang Keanggotaan dan Organisasi)
(Tribunnews.com/Rifqah)