Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto angkat bicara soal pertemuan politisi PDIP Budiman Sudjatmiko dengan Bacapres Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Hasto menegaskan, langkah Budiman itu bukan manuver politik melainkan hanya silahturahmi biasa.

Hal itu disampaikan Hasto saat ditanya wartawan soal adanya manuver politik dari Budiman Sudjatmiko saat bertemu Prabowo.

“Itu bukan manuver politik itu silaturami. Dan saya tadi juga berkomunikasi dengan Bung Budiman Sudjatmiko karena selama ini kami cukup intens,” kata Hasto saat di temui di Gedung DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Sabtu (22/7/2023) malam.

Hasto menyebut, Budiman bakal menyampaikan langsung isi pertemuan bersama Prabowo, kepada dirinya. Terutama, pokok pembicaraan yang menjadi polemik karena PDIP diketahui telah mendukung Bacapres Ganjar Pranowo.

Baca juga: Kala Budiman Keceplosan Sebut Andika Perkasa Ketua Timses Ganjar

“Bung Budiman akan menginformasikan kepada saya pokok-pokok pembicaraan dan sebagaimana kita ketahui budiman ini sosok yang kritis,” ucap Hasto.

Menurut Hasto, kedatangan Budiman ke Prabowo semata untuk komunikasi dan mencoba memahami aspek yang diperjuangkan oleh Prabowo.

Namun demikian, dia menyebut Budiman sebagai seorang kader PDIP juga harus menjalankan disiplin partai yang berlaku.

“Tetapi kami meyakini bagaimana dengan perjuangan yang panjang dari Bung Budiman itu kami akan berdiskusi lebih lanjut. Ini berbeda yang nanti Pak Komar selaku bidang kehormatan juga akan menjalankan tugasnya,” terang Hasto.