Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Respons Demokrat dan NasDem usai PAN Tutup Pintu Dukung Anies di Pilpres 2024

PAN menutup pintu dukungan ke bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan di Pilpres 2024, dapat tanggapan dari Demokrat dan NasDem.

Penulis: Nuryanti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Respons Demokrat dan NasDem usai PAN Tutup Pintu Dukung Anies di Pilpres 2024
WARTA KOTA/YULIANTO
Anies Baswedan di Sekretariat Perubahan di Jalan Brawijaya X, Jakarta Selatan, Selasa (30/5/2023). PAN menutup pintu dukungan ke bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan di Pilpres 2024, dapat tanggapan dari Demokrat dan NasDem. 

TRIBUNNEWS.COM - Partai Amanat Nasional (PAN) telah menutup pintu untuk mendukung bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Hal ini disampaikan Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi, terkait peluang PAN mendukung Anies Baswedan.

Adapun Anies Baswedan diusung oleh Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang berisi dua partai politik (parpol) oposisi yaitu Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), serta parpol koalisi pemerintah yakni Partai NasDem.

Viva menegaskan, PAN bersikap seperti Partai Golkar yang berkoalisi dengan parpol koalisi pemerintah.

“Sama (dengan Golkar), kan dari awal saya mengatakan bahwa PAN akan berkoalisi dengan partai pemerintah,” ungkapnya di kantor DPP PAN, Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (7/8/2023), dilansir Kompas.com.

Baca juga: Banyak Seleb Mendadak Jadi Calegnya, Pengamat Politik Sindir PAN Sebagai Partai Artis Nasional

Sikap PAN tersebut mendapat tanggapan dari Partai Demokrat dan Partai NasDem yang mengusung Anies Baswedan sebagai bakal capres.

Lantas, bagaimana respons Demokrat dan NasDem?

Demokrat Sebut Ada Dinamika Politik

Berita Rekomendasi

Partai Demokrat menghormati sikap PAN yang tidak akan bergabung mendukung Anies Baswedan dalam Pilpres 2024.

"Apalagi sejak awal PAN, Golkar, dan PPP telah membentuk poros koalisi sendiri yang tergabung di KIB, yang terbaca publik menjadi kendaraan politik yang dipersiapkan untuk Paslon yang diinginkan Pak Jokowi," ujar Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, Selasa (8/8/2023).

Kamhar lalu menilai ada dinamika politik antara PAN dan partai anggota koalisi lainnya.

"Namun sejatinya tak bergeser dari alasan awal keberadaannya. Menjadi kendaraan politik bagi figur yang diinginkan Pak Jokowi," lanjut dia.

Sehingga, menurutnya, Koalisi Perubahan mencoba memahami situasi yang ada.

"Jika kemudian ada hambatan untuk bergabung bersama Koalisi Perubahan yang telah menetapkan Mas Anies Baswedan sebagai capresnya, maka kami tetap menghormati pilihan masing-masing partai," jelas Kamhar.

Baca juga: Gugatan Batas Usia Cawapres Dikabarkan untuk Akomodir Gibran, PAN: Itu Relatif Berat

Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan ditemui di Jakarta Selatan, Jumat (4/8/2023).
Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan ditemui di Jakarta Selatan, Jumat (4/8/2023). (Tribunnews.com/ Rahmat W Nugraha)

NasDem Singgung soal Partai Membebek

Sekjen Partai NasDem, Hermawi Taslim, mengaku menghormati sikap PAN yang menutup pintu untuk mendukung Anies Baswedan.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas