Pantun Prabowo di HUT ke-25 PAN, Puji Zulhas hingga Singgung Kawan Baru: Cikini ke Gondangdia
Bacapres Gerindra Prabowo Subianto memberikan pidato politik hingga pantun saat hadir di acara HUT ke-25 PAN di Senayan, Jakarta, Senin (28/8/2023).
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Partai Amanat Nasional (PAN) menggelar acara peringatan HUT ke-25 di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Senin (28/8/2023) malam.
Bakal calon presiden sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, hingga Menteri BUMN, Erick Thohir, hadir dalam acara tersebut.
Dalam kesempatan itu, Prabowo memberikan pidato politik dan diakhiri dengan kelakar pantunnya.
Dalam pantunnya Prabowo memuji sosok Zulkifli Hasan alias Zulhas sebagai Ketua Umum yang dinilai berhasil membawa PAN.
"Saya akhiri sambutan saya dengan pantun," ujar Prabowo, dikutip dari akun YouTube Prabowo Subianto, Senin (28/8/2023).
"Cikini ke Gondangdia, itu lagu yang lagi beken. Pak Zulhas Ketumnya, membuat PAN makin keren," kata Prabowo disambut riuh tepuk tangan kader PAN.
Baca juga: Pidato di HUT ke-25 PAN, Prabowo Akui Belajar Banyak dari Jokowi setelah Dua Kali Kalah di Pilpres
Tak berhenti disitu, Prabowo juga memberikan dua pantun lainnya di depan puluhan ribu kader PAN.
Di pantun selanjutnya, Prabowo menyinggung soal harapan bagi PAN hingga soal kawan lama yang tak boleh dilupakan.
"Pergi ke pasar membeli sarapan, mampir sebentar membeli ikan. Partai Amanat Nasional semakin terdepan, Kadernya hebat Ketumnya Zulkifli Hasan," ujar Prabowo.
"Satu dua cempaka biru, tiga empat dalam jambangan. Walau kita mendapat kawan baru, kawan lama dilupa jangan," kata Menteri Pertahanan itu disambut sorakan gembira kader PAN.
Sebelumnya, dalam pidato politiknya, Prabowo mengaku banyak belajar dari Jokowi yang dua kali mengalahkannya di Pilpres 2014 dan Pilpres 2019.
Awalnya, Prabowo menyanjung kepemimpinan Zulkifli Hasan sebagai Ketua Umum PAN yang membuat partai semakin baik.
Kepemimpinan Zulhas dinilai Prabowo membawa PAN kembali bangkit dan menunjukkan tren meningkat.
"PAN sedang berada dalam trajectory meningkat, ini karena kepemimpinan, kreativitas Ketua Umum dan tokoh-tokoh PAN, Gerindra saya anjurkan belajar," ungkap Prabowo, dikutip dari YouTube Gerindra TV.
Prabowo mengatakan tidak perlu malu belajar kepada yang lebih baik.
"Saya pun demikian, saya dua kali Pemilu dikalahkan Pak Joko Widodo, sekarang saya belajar terus dari beliau," ujar Prabowo.
"Enggak usah malu-malu belajar, iya enggak? Kalau soal pertahanan, geopolitik, tanya Prabowo Subianto," lanjut Prabowo diiringi riuh tepuk tangan para kader dan tamu undangan.
"Kalau soal politik, ya saya harus bertanya pada beliau (Presiden Jokowi)," sambungnya.
Prabowo Diteriaki 'Presiden'
Prabowo hadir mengenakan kemeja berwarna krem didampingi oleh Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani dan Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.
Mulanya, selebriti sekaligus politikus PAN, Uya Kuya, selaku pembawa acara mengucapkan selamat malam kepada Zulkifli Hasan kemudian diikuti ucapan selamat malam untuk Prabowo Subianto.
"Selamat malam Bapak Zulkifli Hasan. Selamat malam juga bakal calon presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto," ucap Uya Kuya, Senin.
Sapaan Uya Kuya ke Prabowo itu lantas disambut oleh seorang pria yang merupakan kader PAN dengan meneriaki Prabowo Subianto 'Presiden'.
"Prabowo," teriak seorang kader PAN dengan lantang.
"Presiden," jawab ribuan kader PAN bergemuruh.
Hal tersebut pun dilanjutkan dengan tepuk tangan ribuan kader.
Selain Prabowo dan Erick, sejumlah pimpinan partai juga hadir dalam gelaran akbar tersebut.
Di antaranya, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra.
Bersama Ketum PAN Zulkifli Hasan, ketiganya duduk di barisan paling depan.
Pengurus DPP partai yang tergabung dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) juga hadir dalam acara peringatan berdirinya PAN.
Tak hanya itu, sejumlah menteri pemerintahan Presiden Joko Widodo turut hadir, yakni Menko PMK Muhadjir Effendy dan Menpora Dito Ariotedjo.
(Tribunnews.com/Milani/Gilang Putranto/Rizki Sandi Saputra)