Momen Ganjar Tertawa Dengar Cerita Kemeja Putih Mahfud MD yang Batal Dipakai saat Pilpres 2019
Mahfud pun menceritakan mengenai kemeja putih tersebut. Mahfud membenarkan baju yang ia pakai disiapkan sejak 5 tahun lalu.
Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan capres dan cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD telah resmi mendaftarkan diri ke KPU untuk maju di Pilpres 2024, Kamis (19/10/2023).
Terdapat cerita menarik saat Ganjar-Mahfud mendaftarkan diri sebagai pasangan Capres-Cawapres ke KPU.
Hal itu berkaitan dengan kemeja putih yang dipakai Mahfud MD saat mendatangi Gedung KPU.
Baca juga: Pesan Ibunda kepada Mahfud MD: Selalu Lurus dan Jujur, Semoga Berhasil
Sekilas, tak ada yang spesial dengan kemeja putih yang dipakai Mahfud MD. Tak ada tulisan mencolok ataupun gambar yang menarik perhatian.
Namun, Menkopolhukam RI itu mengungkapkan bahwa kemeja putih yang dipakainya saat daftar ke KPU hari ini adalah pakaian yang telah disiapkannya 5 tahun lalu saat gagal mendampingi Joko Widodo atau Jokowi di Pilpres 2019.
Sontak pernyataan Mahfud MD tersebut menarik perhatian. Hingga Ganjar Pranowo pun tertawa mendengar hal tersebut.
Momen Ganjar hingga Ketua Umum Parpol Tertawa Dengar Cerita Mahfud MD
Ada momen Ganjar Pranowo tertawa saat mendengar cerita kemeja putih Mahfud MD.
Momen itu terlihat saat Ganjar dan Mahfud menjawab sejumlah pertanyaan yang diajukan wartawan di halaman Gedung KPU.
Baca juga: Pakai Kemeja Putih yang Disiapkan saat Pilpres 2019, Mahfud MD: Ada Pesan Tuhan
Ganjar yang berdiri di samping Mahfud seketika tertawa ketika mengulangi pertanyaan yang diajukan oleh wartawan.
"Pak cerita bajunya yang dibuat lima tahun lalu," kata Ganjar sambil tertawa.
Mahfud pun menceritakan mengenai kemeja putih tersebut. Mahfud membenarkan baju yang ia pakai disiapkan sejak 5 tahun lalu.
"Baju yang saya pakai ini, baju yang lima tahun lalu saya siapkan untuk mendaftar ke KPU, tapi tidak jadi," kata Mahfud.
Akhirnya baju tersebut kata Mahfud dititipkan ke ibunya di Madura. Dan ketika ia mendapatkan pesan dirinya bakal jadi cawapres Ganjar Pranowo, baju tersebut ia ambil kembali.
"Tanggal 16 kemarin saya sowan ke ibu untuk ambil baju yang tidak jadi dipakai ke KPU lima tahun lalu sekarang saya pakai ke KPU pada hari ini," kata Mahfud yang disambut tawa para Ketua Umum Parpol.
Pantauan Tribunnews.com, di belakang Ganjar-Mahfud ada Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo dan Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Odang (OSO).
Dia kemudian bercanda soal ukuran tubuhnya yang masih sama seperti 5 tahun lalu.
Baca juga: Ganjar-Mahfud Tinggalkan Kediamanan Megawati, Ungkap Rasa Syukur Pendaftaran Capres-Cawapres Lancar
Sehingga baju putih miliknya tersebut masih muat dikenakan saat ini.
"Masih muat (baju putih), kan badan saya sama dengan dulu," ucapnya sambil tersenyum.
Menyinggung soal ibundanya, Mahfud mengatakan ada doa yang disampaikan agar dia berhasil memenangkan Pilpres 2024.
Selain itu, ia juga menyampaikan sang ibu berpesan agar Mahfud tetap menjadi seseorang yang jujur dan berbakti kepada orang tua.
"Ya beliau mendoakan saya terus, mudah-mudahan berhasil dan tetaplah seperti yang selama ini menjadi anakku. Anakku yang selalu lurus, jujur, dan berbakti kepada orang tua, itu pesannya," ungkap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi RI itu.
Mahfud MD: Ada Pesan Tuhan
Bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo, Mahfud MD mengenakan kemeja putih dalam doa bersama di Tugu Proklamasi Jakarta Pusat sebelum mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.
Mahfud MD mengenakan kemeja putih saat berkumpul bersama para sukarelawan dan pendukung di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta, Kamis (19/10/2023).
Mahfud mengatakan kemeja putih itu merupakan baju yang disiapkannya ketika pada 2019, sempat hendak diputuskan menjadi bakal cawapres pendamping Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019.
"Keberangkatan pribadi saya hari ini saya memakai baju putih yang lima tahun lalu saya siapkan untuk mendaftar ke KPU," kata Mahfud.
Dia menceritakan dulu dirinya sudah menyiapkan baju tersebut untuk mendampingi Jokowi sebagai cawapres, namun akhirnya batal.
"Ini dulu tidak jadi dipakai meskipun sudah jadi," ujar Mahfud.
Baca juga: Kuat Mana Mahfud MD atau Cak Imin di Jawa Timur? Ini Analisis Pengamat
Mahfud meyakini ada pesan Tuhan di balik baju yang dikenakannya tersebut saat mendaftar ke KPU hari ini.
"Tetapi ternyata ada pesan tuhan di baju ini, ditunda dulu untuk untuk dipakai ke KPU dan hari ini bisa dipakai untuk mendaftar," imbuhnya.
Ganjar-Mahfud MD Resmi Daftar Capres-Cawapres 2024
Ganjar Pranowo dan Mahfud MD resmi mendaftarkan diri sebagai capres-cawapres setelah menyerahkan sejumlah dokumen kepada Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Hasyim Asyari di Kantor KPU, Jakarta pada Kamis (19/10/2023).
Berdasarkan pantauan di YouTube PDI Perjuangan, Ganjar dan Mahfud tiba di Kantor KPU sekira pukul 12.36 WIB.
Kemudian, mereka langsung masuk ke Kantor KPU dengan dikawal oleh ribuan relawan yang sudah menunggu.
Selanjutnya, dokumen pun diserahkan oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri ditemani oleh ketua umum partai koalisi seperti Ketua Umum Perindo, Hary Tanoesoedibjo; Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapto Odang (OSO); dan Plt Ketua Umum PPP, Mardiono kepada Ketua KPU, Hasyim Asyari.
Sementara Ganjar dan Mahfud turut menemani.
Kemudian, giliran Ganjar menyerahkan dokumen visi-misi dalam bentuk buku pop up.
Sementara Mahfud juga menyerahkan dokumen visi-misi dalam bentuk QR Code.
Baca juga: Mahfud MD Ungkap Kisah di Balik Baju Kemeja Putih yang Dipakai ke KPU
Sebelumnya, Ganjar-Mahfud dan sejumlah relawan dan pendukung terlebih dahulu berkumpul di Tugu Proklamasi, Jakarta.
Ganjar terlihat memakai pakaian serba hitam sedangkan Mahfud menggunakan kemeja putih dan celana panjang berwarna hitam.
Pada saat pidato, Mahfud menyebut kemeja putih tersebut adalah baju yang harusnya digunakannya saat mendaftarkan diri ke KPU sebagai cawapres Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019.
Namun seperti diketahui, pencalonannya sebagai cawapres batal lantaran yang diumumkan sebagai pendamping Jokowi adalah Ma'ruf Amin.
Kembali lagi, setelah acara yang digelar di Tugu Proklamasi, Ganjar-Mahfud langsung menuju ke KPU dengan iring-iringan dari ribuan relawan dan simpatisan.
Saat iring-iringan dilakukan, mereka pun menumpangi mobil pikap semi terbuka dan kerap melambaikan tangan ke pendukungnya.
Di sisi lain, ketua umum partai koalisi pun turut mengantar Ganjar-Mahfud ke KPU dengan menumpangi bus.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.