Elektabilitas Capres Pasca-Putusan MKMK: Prabowo Unggul di 2 Survei, Anies Salip Ganjar di IPO
Elektabilitas pasangan capres-cawapres Pilpres 2024 pasca-putusan MKMK, Prabowo-Gibran unggul di dua survei, Anies salip Ganjar di versi IPO.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Sri Juliati
![Elektabilitas Capres Pasca-Putusan MKMK: Prabowo Unggul di 2 Survei, Anies Salip Ganjar di IPO](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/nomor-urut-capres-cawapres-pada-pilpres-2024.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Berikut rangkuman sejumlah hasil survei yang memotret elektabilitas calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada Pilpres 2024 pasca-putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK).
Diketahui, putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait batas usia syarat capres-cawapres berbuntut pada sidang MKMK yang kemudian menyatakan hakim konstitusi melanggar etik.
Anwar Usman dicopot dari jabatan Ketua MK pada sidang MKMK, Selasa (7/11/2023) setelah diputuskan melanggar kode etik berat.
Meski demikian, putusan MKMK tidak menganulir putusan 90/PUU-XXI/2023, sehingga Gibran Rakabuming Raka tetap bisa maju sebagai cawapres.
Sementara itu dari setidaknya tiga hasil survei yang diambil setelah putusan MKMK, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD 'saling sikut' alias bersaing ketat berebut posisi teratas.
Lantas, bagaimana elektabilitas tiga paslon capres-cawapres, termasuk Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar yang menyalip Ganjar-Mahfud di salah satu hasil survei? Berikut rangkumannya.
Baca juga: Bisakah Ijtima Ulama Dongkrak Elektabilitas Anies-Cak Imin? Berikut Kata Politisi Nasdem & Pengamat
1. Survei LPI: Ganjar-Mahfud Ungguli Prabowo-Gibran
Survei Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) melakukan survei pada 9-13 November 2023, atau dua hari setelah putusan MKMK.
Hasil survei LPI menunjukkan Ganjar-Mahfud meraih 38,75 persen, Prabowo-Gibran 34,25 persen, dan Anies-Muhaimin 24,00 persen.
Sementara itu, 3,00 persen memilih tidak tahu atau tidak menjawab.
Survei ini dilakukan LPI secara khusus untuk memotret elektabilitas pasangan capres-cawapres setelah putusan MKMK.
Survei ini diikuti 1.300 responden dengan margin of error sebesar 2,83 persen.
Baca juga: Susi Pudjiastuti Dikabarkan Segera Merapat ke Kubu Prabowo-Gibran, Berikut Profilnya
2. Survei LSI Denny JA: Prabowo-Gibran Masih Teratas
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menyebut pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mengungguli Ganjar Pranowo-Mahfud MD dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
Survei ini diambil pada 6-13 November 2023 dengan 1.200 responden.
Hasilnya, Prabowo-Gibran unggul dengan 40,3 persen.
Posisi kedua ada Ganjar-Mahfud dengan 28,6 persen.
Ketiga ditempati Anies-Muhaimin dengan 20,3 persen.
Meski begitu, ada 10,8 persen responden belum menentukan pilihan.
Survei ini menggunakan metode multi stage random sampling.
Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan margin of error 2,9 persen.
Baca juga: Dukung Prabowo di Pilpres 2024, SBY Ungkap Harapan dan Beri Pujian: Insya Allah Jadi Presiden
3. Survei IPO: Ganjar-Mahfud Posisi Ketiga
Survei Indonesia Political Opinion (IPO) diambil pada 10-17 November 2023.
Hasilnya, elektabilitas Prabowo Subianto berada di angka 37,5 persen.
Lalu Anies Baswedan berada di posisi kedua dengan 32,7 persen.
Pada survei ini, elektabilitas Ganjar Pranowo berada di posisi ketiga dengan 28,3 persen.
Urutan elektabilitas tetap sama saat capres disandingkan dengan cawapresnya.
Baca juga: Hasto Bicara soal Tekanan Kekuasaan, NasDem Tolak Ajakan PDIP, Anies-Cak Imin Bantah Ada Komunikasi
Prabowo-Gibran berada di posisi pertama dengan 36,2 persen.
Anies-Muhaimin berada di posisi kedua dengan 34,1 persen.
Ganjar-Mahfud berada di posisi ketiga dengan 27,1 persen.
Survei ini diikuti 1.400 responden dengan margin of error 2,50 persen.
(Tribunnews.com/Gilang Putranto)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.