Peneliti Senior BRIN Kritik Kampanye Program Bansos
Bantuan sosial alias bansos menjadi program yang dibicarakan karena diusung dalam kampanye Pilpres 2024
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
"Kita akan mempersiapkan Bansos Plus. Artinya apa? Manfaatnya ditingkatkan, pelayanannya diperbaiki, dan penerimanya pun diperbaiki," ujarnya di acara Desak Anies di Pekanbaru, Riau, Rabu (13/12/2023).
Program tersebut utamanya akan memperbaiki pelayanannya dengan membenahi sistem pendataan agar penerima bantuan tak lagi salah sasaran. Di samping itu, Bansos Plus juga memperluas jangkauan penerimanya.
Untuk program Kartu Indonesia Pintar (KIP), misalnya, tidak hanya menjangkau anak yang miskin. Melainkan, juga akan menjangkau anak yang rentan miskin.
Begitu pun dengan Program Keluarga Harapan (PKH), akan ditambahkan pesertanya. Dengan demikian, peserta yang sebetulnya memenuhi syarat namun kuotanya tidak cukup, bakal tetap mendapat bantuan.
Sama halnya dengan bansos Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Program ini akan akan ditambah manfaatnya, salah satunya pemeriksaan kesehatan rutin untuk lansia.
Anies juga akan membenahi program bansos sembako. Ia bakal menambah kepastian penerimanya dengan menindaktegas praktik ordal yang menghambat sampainya bantuan pada penerima yang berhak.
Peningkatan Gizi Program Prabowo-Gibran
Terkait dengan ramainya pemberitaan mengenai Asam Folat, Dewan Pakar TKN Prabowo Gibran, dr. Rina Adeline Sumantri menyebut apa yang disampaikan Calon Wakil Presiden tersebut adalah hal yang baik sebagai edukasi kepada publik.
Dr. Rina pun membeberkan lebih banyak Program Gizi Gratis untuk Ibu Hamil dan Balita dari Pasangan nomor urut 2 tersebut.
“Meski ada kekeliruan pengucapan, hal yang disampaikan adalah edukasi yang penting. Pemenuhan kebutuhan gizi saat kehamilan adalah hal yang penting untuk menurunkan stunting. Itulah kenapa Prabowo Gibran memilliki Program Bantuan Gizi untuk Ibu Hamil dan Balita.” jelas dokter spesialis mikrobiologi klinik tersebut kepada wartawan. Selasa (5/12).
Salah satu bentuk dari Program Bantuan Gratis tersebut, jelas dr. Rina, adalah dengan memberikan bantuan Asam Folat dan Vitamin D.
“Salah satu ide yang paling menarik adalah dengan memberikan bantuan asam folat dan vitamin D. Tapi itu juga harus disertai dengan pemeriksaan rutin, dalam rencananya juga akan dilakukan pemeriksaan selama enam kali selama masa kehamilan.” jelasnya.
Menurut dia, pemberian asam folat dan vitamin D dalam program tersebut dapat menurunkan kemungkinan stunting pada anak-anak.
“Asam Folat adalah suatu jenis vitamin B Kompleks yang diperlukan Ibu hamil. Beberapa manfaatnya diantaranya pembentukan sistem saraf janin, pembentukan plasenta, mencegah anemia, mencegah keguguran, hingga menurunkan risiko preeklamsia," tutur Rina.