TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Putri Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah Ma'ruf menyatakan dukungan untuk calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD dalam Pilpres 2024.

Sebagian kalangan lantas mengaitkan dukungan Siti Nur Azizah dengan pilihan politik sang ayah di Pilpres mendatang. "Lantas, Kiai Maruf kira-kira akan dukung siapa?"

Selain itu, ada juga yang mempertanyakan apakah keberadaan putrinya di kubu Ganjar, hubungan Maruf Amin dengan Jokowi sedang tidak baik-baik saja?

Seperti diketahui, dalam Pilpres ini, meski Jokowi tidak menyatakan dukungan terbuka, sulit untuk meyakini dia akan bersikap netral, lantaran putranya Gibran Rakabuming menjadi cawapres Prabowo Subianto.

Menanggapi hal di atas, Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, mengatakan, pilihan putri Maruf Amin ke kubu Ganjar-Mahfud adalah hak politik yang bersangkutan.

"Itu kan tidak bisa dilarang juga. Hak politik namanya. Lantas belum tentu juga sikap politiknya sama dengan pilihan politik sang ayah. Soal Kiai Maruf ke mana, saya belum tahu," kata Ujang kepada Tribunnews.com, Kamis (21/12/2023).

Ujang melanjutkan, jikalau akhirnya Kiai Maruf punya pilihan yang berbeda soal capres, tidak lantas disebut pecah kongsi dengan Jokowi.

"Harus dipahami, Pak Jokowi dan Kiai Maruf adalah pasangan presiden dan wakil presiden 2019 hingga 2024. Setelah itu, keduanya tidak terikat. Tidak ada kewajiban Kiai Maruf harus sejalan dengan pilihan politik Pak Jokowi setelah 2024," ujarnya.

"Kita sekarang juga bisa lihat, partai-partai koalisi pendukung Jokowi, ada PKB dan Nasdem ke Anies, sedangkan PDIP dan PPP ke Ganjar Pranowo."

Oleh karena itu, kata Ujang, pilihan putri Maruf Amin berlabuh ke Ganjar adalah hak politik yang harus dihormati.

Senada, Herry Mendrofa, Pengamat Politik sekaligus CEO lembaga riset CISA, menilai berlabuhnya Siti Nur ke kubu 03 tidak akan mengganggu hubungan sang ayah dengan Jokowi.

"Saya rasa tidak akan mengganggu. Seperti halnya dengan keluarga yang lain yang anggota keluarganya berbeda-beda pilihan politik. Jadi tidak jadi persoalan," katanya.

Ia menambahkan, apalagi bicara pengaruh elektoral tidak akan memberikan dampak signifikan, baik ke kubu Ganjar maupun ke kubu Prabowo.

Ditunjuk jadi Ketua Dewan Pembina BAKI GAMA 03