Bawaslu Akui Tak Cukup Personel untuk Mengawasi Kampanye Akbar, Minta Partisipasi Aktif Masyarakat
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI mengakui tidak punya cukup personel untuk mengawasi rapat umum atau kampanye akbar capres-cawapres hari terakhir.
Penulis: Mario Christian Sumampow
Editor: Wahyu Aji
![Bawaslu Akui Tak Cukup Personel untuk Mengawasi Kampanye Akbar, Minta Partisipasi Aktif Masyarakat](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kinerja-bawaslu-masa-tahapan-kampanye-pemilu-2024_20231219_210451.jpg)
Laporan Wartwan Tribunnews, Mario Christian Sumampow
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI mengakui tidak punya cukup personel untuk mengawasi rapat umum atau kampanye akbar capres-cawapres hari terakhir.
”Enggak, kalau dibilang cukup, enggak,” kata Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja saat ditemui di kantornya, Jumat (19/1/2024).
Namun begitu pihaknya bakal terus berupaya untuk terus berkoordiasi dalam hal melakukan pengawasan ini. Di satu sisi Bagja juga berharap partisipasi aktif dari masyarakat.
“Tapi ya tentu kita ada koordinasi, namanya ada alat komunikasi dan lain-lain kan bisa kemudian kita lakukan komunikasi,” ungkapnya.
“Peran aktif masyarakat sangat diperlukan untuk itu, karena memang rapat umum kan cukup besar dan banyak orang,” ia menambahkan.
Sebagai informasi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan jadwal kampanye akbar capres-cawapres.
Dalam Keputusan KPU Nomor 76 Tahun 2024 telah ditetapkan lokasi untuk tiga hari terakhir kampanye akbar capres-cawapres, yakni dari 8 hingga 10 Februari 2024.
Untuk pasangan calon (paslon) nomor urut Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar selama tiga hari bakal bergantian untuk berkampanye di Jawa Barat, Jawa Timur (Sidoarjo), dan DKI Jakarta, tepatnya di Jakarta International Stadium.
Paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bakal berkampanye di Jawa Tengah, Jawa Timur (Surabaya), dan DKI Jakarta, tepatnya di Gelora Bung Karno (GBK).
Pasangan paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD bakal berkampanye di Jawa Tengah, DKI Jakarta, dan ditutup di Jawa Tengah.
Kampanye akbar ini terdiri dari tiga zona: Zona A terdiri dari 13 provinsi, Zona B terdiri dari 3 provinsi, dan Zona C terdiri dari 12 Provinsi.
Baca juga: Daftar Lokasi Kampanye Akbar Anies-Cak Imin, Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud, Dimulai 21 Januari
Kampanye akbar adalah salah satu metode kampanye pemilu yang dapat dilakukan oleh peserta pemilu selama 21 hari sampai dengan akhir masa kampanye pemilu.
Jarak waktu pelaksanaan kampanye pemilu akbar peserta pemilu pada setiap zona adalah selama satu hari.
Artikel ini merupakan bagian dari inisiatif Lokal Asri yang berfokus pada lokalisasi nilai-nilai tujuan pembangunan berkelanjutan. Pelajari selengkapnya!
A member of
![asia sustainability impact consortium](https://asset-1.tstatic.net/img/lestari/esg-regional.png)
Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.