Hari ke-71 Kampanye Pilpres 2024: Anies dan Ganjar Kompak Sindir Pembagian Bansos dari Jokowi
Hari ke-71 kampanye Pilpres 2024, Selasa (6/2/2024), Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo kompak sindir pembagian bansos dari Jokowi di kampanye mereka.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Nanda Lusiana Saputri

TRIBUNNEWS.COM - Berikut kegiatan kampanye calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan dan capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo di hari ke-71 kampanye Pilpres 2024, Selasa (6/2/2024).
Diketahui, capres nomor urut 1, Anies Baswedan hari ini melakukan kampanye akbar di Mataram, Nusa Tenggara Barat.
Sementara itu capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo berkampanye di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim).
Meski kampanye di tempat yang berbeda, Anies dan Ganjar nyatanya kompak menyindir pembagian bantuan sosial (bansos) oleh Presiden Jokowi di momen menjelang pencoblosan Pilpres 2024 ini.
Simak rangkuman kegiatan kampanye capres nomor urut 1, Anies Baswedan dan capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo di hari ke-71 kampanye Pilpres 2024, Selasa (6/2/2024).
Anies Sindir Pembagian Bansos yang Dilakukan Jokowi
Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan menyoroti pembagian bantuan sosial atau bansos jelang pemungutan suara Pilpres 2024 pada 14 Februari mendatang.
Diketahui pembagian Bansos yang dilakukan Presiden Jokowi belakangan ini menuai sorotan.
Hal tersebut dikarenakan pembagian bansos yang dilakukan presiden dilakukan pada masa Pemilu 2024.
Terlebih, putra sulungnya Gibran Rakabuming Raka saat ini berstatus sebagai calon wakil presiden nomor urut 2 mendampingi Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024.
Menyikapi hal tersebut, Anies Baswedan menegaskan bahwa pejabat negara yang berada di tingkat tertinggi seharusnya memberi contoh.
Anies memberi contoh dulu ketika kementerian dan pemerintah membagi bansos selalu diperiksa Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Baca juga: Kampanye di Balikpapan, Ganjar Pranowo Minta Maaf ke Capres dan Cawapres Lain
Hal itu dilakukan agar pembagian bansos tepat sasaran.
"Apakah bantuan yang diberikan sesuai dengan orang yang berhak."
"Nah kalau lurah, camat, dan seluruh aparat lain diharuskan bekerja membagi bansos sesuai dengan sasaran yang sudah ditetapkan, ya seharusnya pejabat lebih tinggi memberikan contoh," kata Anies kepada wartawan usai melakukan kampanye akbar di Mataram, NTB, Selasa (6/2/2024).
Baca juga: Respons Cak Imin soal Peluang Koalisi AMIN dan Ganjar-Mahfud Usai Ahok Tancap Gas Ikut Kampanye
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.