Suara Ganjar Anjlok, PDIP Disebut Tak Solid untuk Urusan Pilpres
Dedi menyebut, kekalahan Ganjar Pranowo di kandang Banteng, Jawa Tengah dan Bali, sudah terprediksi dari jauh-jauh hari.
Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Acos Abdul Qodir

Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Indonesian Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai internal PDIP tak solid untuk urus Pilpres 2024.
Diketahui dalam perhitungan cepat Pilpres 2024 dari berbagai lembaga survei. Ganjar-Mahfud berada di posisi ketiga di bawah Prabowo-Gibran dan Anies-Muhaimin.
Sementara itu, suara PDIP dalam Pileg 2024, meski turun dari Pilege2019, masih jadi yang tertinggi dibandingkan partai politik lainnya.
"PDIP tidak solid untuk urusan Pilpres. Bahkan elite-elitenya pun lebih banyak mempromosikan partai untuk DPR RI dibandingkan untuk Pilpres," kata Dedi dihubungi Kamis (15/2/2024).
Dedi menyebut, kekalahan Ganjar Pranowo di kandang Banteng, Jawa Tengah dan Bali, sudah terprediksi dari jauh-jauh hari.
"Misalnya dalam catatan beberapa lembaga survei termasuk IPO. Ketika tahun 2019 lalu Jokowi menguasai di atas 70 persen suara untuk wilayah Jawa Tengah dan Bali," kata Dedi.
"Tapi Ganjar pranowo dalam survei masih di bawah 50%. Ini sebetulnya sudah menandakan bahwa mereka (PDIP) sudah pecah sejak awal," sambungnya.
Baca juga: Tak Ada yang Coblos Anies-Muhaimin di TPS 1 Nusaniwe Kota Ambon, Prabowo Unggul Telak 207 Suara
Terlebih kata Dedi, bahwa PDIP juga mengalami dinamika antara mengusung Ganjar Pranowo atau Puan Maharani.
"Dan saya kira perpecahan itu masih ada. Sekarang pro Puan Maharani lebih banyak kemudian bergeser ke Prabowo Subianto," tegasnya.
Sebagai informasi berikut di bawah ini perolehan sementara Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 dilakukan Litbang Kompas dengan cakupan data 71,65 persen.
PDI-P (16,96 persen), Partai Hanura (0,66 persen), Perindo (1,35 persen), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) (3,68 persen).
Baca juga: Hasto PDIP Anggap Prabowo Tak Paham Tahapan Pemilu karena Sudah Pidato Kemenangan Duluan
Sementara itu, untuk perolehanan suara Pilpres 2024 dari hitung cepat Litbang Kompas pada Rabu (14/2/2024) malam.
Pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul 58,73 persen. Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 25,10 persen.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.