Data Per 17 Februari 2024, Kemenkes: 4.281 Petugas KPPS Sakit di Antaranya Hipertensi hingga ISPA
Kemenkes melaporkan dari 10 - 17 Februari 2024, ada 4.281 petugas Kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) mengalami gangguan kesehatan.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA -- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaporkan dari 10 - 17 Februari 2024, ada 4.281 petugas Kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) mengalami gangguan kesehatan alias sakit.
Tidak hanya KPPS, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmizi menyatakan, petugas pemilu lain juga mengalami sakit dengan rincian sebagai berikut:
Petugas pemungutan suara (PPS) 1.040 orang;
Petugas 1.034 orang;
Saksi 707 orang;
Perlindungan Masyarakat (Linmas) 692 orang;
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) 381 orang;
Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) 244 orang;
"Data ini dari tanggal 10-17 Februari 2024 pukul 18.00 WIB," terang Nadia ditulis pada Senin (19/2/2024).
Baca juga: Data Kemenkes hingga 17 Februari 2024: 57 Petugas Pemilu Meninggal Dunia
Diterangkan lebih lanjut, penyebab para petugas pemilu tersebut jatuh sakit adalah karena penyakit virus lainnya sebanyak 4.640 kasus.
Kemudian penyakit pada kerongkongan, lambung dan usus dua belas jari sebanyak 943 kasus.
Penyakit hipertensi 548 kasus. Infeksi Saluran Pernafasan Atas Akut (ISPA) 488 kasus.
Gangguan Jaringan Lunak 403 kasus. Gangguan episodik dan paroksismal 272 kasus.
Baca juga: Kronologi Bendahara KPPS di Kalsel Ditangkap Karena Honor 126 Anggota PPS Dijadikan Modal Berjudi
Kemudian influenza dan peradangan paru-paru 141 kasus. Infeksi usus 117 kasus.
Serta penyakit baru yang etiologinya tidak pasti sebanyak 116 kasus. Hingga penyakit pada telinga bagian dalam 97 kasus.