Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Reaksi Anies usai Real Count Kawalpemilu.org Tetapkan Prabowo-Gibran Jadi Pemenang Pilpres 2024

Begini reaksi Anies Baswedan soal hasil real count Kawalpemilu.org yang memenangkan Prabowo-Gibran.

Penulis: Jayanti TriUtami
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Reaksi Anies usai Real Count Kawalpemilu.org Tetapkan Prabowo-Gibran Jadi Pemenang Pilpres 2024
Tribunnews.com/Chaerul Umam
Calon presiden (capres) RI nomor urut 1, Anies Baswedan, di Wisma Nusantara, Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (23/2/2024). Terkini, Anies Baswedan buka suara soal hasil real count Kawalpemilu.org yang memenangkan Prabowo-Gibran. 

TRIBUNNEWS.COM - Calon presiden (capres) nomor urut 01, Anies Baswedan buka suara soal hasil real count versi Kawalpemilu.org yang menyatakan pasangan calon (paslon) nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, sebagai pemenang Pilpres 2024.

Anies enggan berkomentar banyak terkait hasil real count tersebut.

Menurut Anies, hasil perhitungan yang resmi hanya berasal dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Karena itu, ia memilih menunggu KPU mengumumkan hasil perhitungan suara Pilpres 2024.

"Yang bisa menyampaikan KPU, kita tunggu sampai KPU menyampaikan hasilnya," ucap Anies, Rabu (13/3/2024).

"Dari situ kita akan respons, kita hormati badan-badan yang melakukan pemantauan," imbuhnya.

Anies berujar, bukan hanya perhitungan Pemilu 2024 saja yang penting, melainkan kegiatan sebelum pencoblosan.

BERITA TERKAIT

Ia pun menyinggung adanya tekanan hingga imbalan untuk menggoyahkan pilihan masyarakat.

"Saya garis bawahi penting untuk melihat bahwa Pemilu bukan hanya pada saat perhitungannya tapi juga kegiatan pra Pemilu," ujar Anies.

"Sehingga kita tahu bahwa yang dihasilkan dalam Pemilu sesuai dengan tujuannya, mengetahui aspirasi rakyat yang sesungguhnya. Bukan aspirasi rakyat hasil tekanan atau tawaran imbalan," tandasnya.

Sebagai informasi, hasil real count Kawalpemilu.org menunjukkan kemenangan telak Prabowo-Gibran atas dua pesaingnya.

Baca juga: Perbandingan Hasil Perhitungan Suara Anies-Muhaimin di Jakarta Versi KPU dan Kawal Pemilu

Mengutip dari siaran pers akun Kawal Pemilu, tercatat Prabowo-Gibran meraih 78.914.593 suara atau 58,45 persen.

Sementara posisi kedua ditempati Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan perolehan 33.812.774 suara atau 25,04 persen.

Paslon nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD berada di posisi terakhir dengan raihan 22.284.608 suara atau 16,51 persen.

Hasil real count tersebut berdasarkan penghitungan yang dilakukan di 677.413 TPS atau 82,4 persen dari total 823.366 TPS.

Prabowo-Gibran mendominasi di hampir seluruh wilayah Indonesia.

Paslon nomor urut 02 itu hanya kalah di Aceh, Papua Pegunungan, Sumatera Barat, dan DKI Jakarta.

Keempat provinsi tersebut dimenangkan oleh Anies-Muhaimin, dengan perolehan masing-masing 2.018.111 suara atau 75,63 persen (Aceh), 2.344.856 suara atau 41,63 persen (DKI Jakarta), 757 suara atau 46,79 persen (Papua Pegunungan), dan 1.646.355 suara atau 56,74 persen (Sumatera Barat).

Sementara Ganjar-Mahfud tidak menang di satu provinsi pun di Indonesia.

KPU Belum Umumkan Pemenang Pilpres 2024

Di sisi lain, KPU RI menargetkan proses rekapitulasi penghitungan suara dalam negeri rampung pada 18 Maret 2024 mendatang.

KPU memiliki waktu maksimal hingga 20 Maret 2024 untuk mengumumkan hasil Pilpres 2024.

Anggota KPU RI, August Mellaz memaparkan proses rekapitulasi nasional masih berlangsung beririsan dengan proses rekapitulasi berjenjang di tingkatan provinsi.

Masih ada beberapa provinsi yang belum rampung rekapitulasi.

Baca juga: Hasto PDIP Tuding Ada Kekuatan Besar di Belakang KPU, Guspardi Gaus: Silakan Saja Dibuka

“Jadi sekarang tinggal nanti biasanya mereka sudah selesai, kemudian dikasih jeda satu dua hari untuk rehat menyiapkan beberapa hal, tapi mungkin untuk kedepannya sehari cukup,” jelas August, ditemui di kantor KPU RI, Rabu.

Proses rekapitulasi nasional dilakukan dengan metode dua panel yang digelar dalam rapat pleno terbuka yang dihadiri oleh saksi paslon, partai, maupun Bawaslu.

Hingga Rabu (13/3/2024) total KPU telah mengesahkan 16 dari 38 provinsi.

(Tribunnews.com/Jayanti Tri Utami/Mario Christian Sumampouw/Yohanes Liestyo Poerwoto)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas