Bukan di Jakarta, Basri Baco Ungkap RK Hampir Pasti Bertarung di Pilkada Jawa Barat 2024
Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi DKI Jakarta, Basri Baco, berbicara soal kandidat yang diusung pihaknya pada Pilkada Jakarta 2024 mendatang.
Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Whiesa Daniswara
"Pertama hasil Musda, kami hasil Musda masih Ahmed Zaki Iskandar dan hasil Rapimda masih Ahmed Zaki Iskandar,” jelas Baco.
Selain itu, ia mengatakan belum ada nama-nama dari eksternal yang akan dicalonkan oleh Golkar untuk ajang Pilkada Jakarta.
Partai Golkar, sambungnya, mengedepankan kader sendiri.
Partai yang identik dengan warna kuning ini disebutnya mempunyai kader-kader potensial untuk mengisi kursi di eksekutif.
“Kami punya kader, kecuali kalau nggak punya kader, sedangkan Ketua Zaki sudah lama dipersiapkan oleh Ketum dan DPP, terus ngapain dia (mantan) Bupati Tangerang, lalu pimpin Ketua Golkar DKI Jakarta, kalau tidak untuk persiapan ke sana (Pilkada Jakarta) apalagi Golkar menang dari partai nomor delapan ke nomor lima, dari enam kursi jadi 10 kursi,” tuturnya.
Tunggu Hasil Survei Internal
Sementara itu, Ahmed Zaki mengatakan terkait siapa yang akan dimajukan di Pilkada Jakarta dari tiga nama yang sudah ditugaskan tersebut masih menunggu hasil survei internal terlebih dahulu.
Zaki mengatakan, saat ini survei internal di partainya itu masih berlangsung.
Hal ini disampaikannya di sela-sela acara nonton bareng semifinal Piala Asia 2024 di Kantor DPD Golkar DKI Jakarta, Cikini, Jakarta Pusat, Senin (29/4/2024) malam.
"Sedang berjalan survei internal," kata Zaki, dikutip dari TribunJakarta.com.
Selain itu, ia menyebut pihaknya membuka peluang untuk berkoalisi dengan Partai Gerindra dalam Pilkada Jakarta 2024.
Menurutnya, prioritas partainya ialah berkoalisi dengan partai-partai yang tergabung di Koalisi Indonesia Maju (KIM).
"Kita gak ada masalah (peluang duet dengan Gerindra), justru yang diprioritaskan kan sekarang dari Koalisi Indonesia Maju (KIM)."
Kemudian, mengingat tahapan pilkada telah berjalan di Komisi Pemilihan Umum (KPU), ia berujar dalam waktu dekat komunikasi antar-parpol akan meningkat.
Ia mengaku pihaknya siap menjalin komunikasi dengan partai mana pun, termasuk yang kemarin berada di kubu lawan saat Pilpres 2024.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.