Pilkada Karanganyar 2024, PKS Siapkan 3 Kader Internal, Wisnu Wijaya, Hadi Santoso & Hadiasri
Selain Wisnu Wijaya, terdapat dua kandidat lain dari internal PKS yang dipersiapkan dalam Pilkada Karanganyar 2024.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota DPR RI Wisnu Wijaya disiapkan PKS untuk diusung pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Karangangayar.
Hal itu disampaikan oleh Ketua DPD PKS Karanganyar Anwar Susilo.
Baca juga: 3 Peringatan Refly Harun kepada Anies Baswedan, Jangan Ikut Pilkada hingga Stempel Pengkhianatan
Anwar mengungkapkan, selama dua bulan terakhir DPD PKS Karanganyar telah bekerja dengan membentuk Desk Pilkada dan membangun komunikasi dengan partai politik lain di Kabupaten Karanganyar.
"Termasuk menyerap aspirasi dari para kader dan struktur PKS terkait Pilkada," kata Anwar dalam keterangannya, Minggu (19/5/2024).
Sementara, Sekretaris DPD PKS Karanganyar Darwanto membeberkan, selain Wisnu Wijaya, terdapat dua kandidat lain dari internal PKS yang dipersiapkan dalam Pilkada Karanganyar 2024.
"Di antara sejumlah nama yang mengerucut dari hasil survei internal kami antara lain Hadi Santoso, Hadiasri Widiyasari Rohadi, dan Wisnu Wijaya," ujar Darwanto.
Darwanto menambahkan, ketiga nama populer tersebut diharapkan menjadi figur yang dapat bekerja sama dan dikerjasamakan dengan partai dan tokoh lain, baik sebagai calon bupati maupun calon wakil bupati di Pilkada Karanganyar.
Ditanya terkait kesiapan untuk maju di Pilkada Karanganyar, Wisnu Wijaya mengatakan pihaknya mengapresiasi hasil survei internal PKS tersebut.
Baca juga: Wakapolda Aceh Brigjen Armia Fahmi Bakal Maju Pilkada 2024, Jajaki Parpol Hingga Kompolnas Bereaksi
Anggota Komisi VIII DPR RI itu menyebut hasil survei tersebut menunjukkan kesiapan PKS Karanganyar untuk terlibat aktif dalam mewarnai kontestasi politik di daerah.
"Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Penghormatan setinggi-tingginya terhadap semangat para kader untuk memenangkan pilkada."
"Namun untuk saat ini izinkan kami untuk menyelesaikan tugas yang telah dimandatkan oleh partai di DPR RI sehingga kami bisa menutup masa jabatan periode ini dengan khusnul khotimah," tandasnya.