Sehingga keputusan untuk bergabung ke Gerindra ini pasti diambil dengan penuh tanggung jawab oleh menantunya itu.

"Karena sudah menjadi orangtua, sudah dewasa, tanggungjawabnya, kemandiriannya ada di dia (Bobby)," kata Jokowi usai meninjau Posko Pengungsian Lapangan Batu Taba, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5/2024).

Ketika ditanya terkait masukan yang ia berikan kepada Bobby, Jokowi menyebut bahwa tugas orangtua hanyalah mendoakan.

Selanjutnya terkait detail keputusan Bobby yang akhirnya memilih Gerindra sebagai partainya ini, Jokowi meminta publik untuk menanyakan langsung kepada Bobby.

"Jadi tanyakan langsung ke yang bersangkutan ya. Orangtua hanya mendoakan," pungkasnya.

Baca juga: Bobby Menantu Jokowi Jadi Kader Gerindra, Politikus PDIP: Urusan Dia, Kita Udah Lupa

Alasan Bobby Nasution Gabung Gerindra Bukan Golkar

Bobby Nasution resmi berstatus sebagai kader Gerindra pada Senin (20/5/2024) kemarin.

Bergabungnya Bobby ke Gerindra pun langsung diterima oleh Ketua DPR Partai Gerindra Sumatera Utara (Sumut), Gus Irawan Pasaribu.

"Alhamdulillah dengan mengucapkan bismillahhirrahmannirrahim, saya per hari ini, menyatakan diri untuk masuk menjadi kader Gerindra."

"Alhamdulillah langsung diterima Ketua DPD Partai Gerindra Sumut (Gus Irawan Pasaribu)," kata Bobby.

Baca juga: Bobby Nasution Resmi jadi Kader Gerindra, Daftar Cagub Sumut

Bobby mengungkapkan, sebenarnya selama ini ia sudah banyak menjalani komunikasi dengan Gerindra.

Namun memang baru kemarin ia akhirnya memberanikan diri untuk resmi bergabung dengan Gerindra.

Bagi Bobby, Gerindra telah memberikan banyak kontribusi untuknya, terutama saat ia akan maju menjadi Wali Kota Medan.

Diketahui, Gerindra merupakan salah satu partai yang mengusung Bobby pada Pemilihan Wali Kota Medan pada 2020 lalu.

Baca juga: Mesra Dengan PDIP, Edy Rahmayadi Siap Lawan Menantu Jokowi, Bobby Nasution di Pilkada Sumut 2024

Bobby menilai Gerindra sebagai partai yang luar biasa, karena tak hanya memberikan support untuk kadernya, tapi juga pembelajaran.