Pilkada Jember, Survei WRC Beberkan Elektabilitas Mantan Bupati Ungguli Petahana
elektabilitas mantan Bupati Jember, Faida tertinggi, jelang Pilkada di Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Survei Warna Research Center (WRC) mencatat, tingkat elektabilitas mantan Bupati Jember, Faida tertinggi, jelang Pilkada di Kabupaten Jember, Jawa Timur.
Survei tersebut dilakukan pada 22 Juni hingga 2 Juli 2024.
Survei ini didasarkan pada populasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kabupaten Jember pada Pemilu 2024.
Pengambilan sampel dilakukan dengan metode random sampling.
"Survei dilakukan dengan menghasilkan sampel sebanyak 2.100 warga Kabupaten Jember yang berusia minimal 17 tahun atau sudah menikah. Kemudian, tersebar secara proporsional di 31 kecamatan di Kabupaten Jember," kata Direktur Eksekutif WRC Hilman Firmansyah dalam siaran pers, Kamis (4/7/2024).
Ia menjelaskan, survei ini memiliki margin of error ± 2,14 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Pengumpulan data survei dilakukan melalui wawancara tatap muka, menggunakan platform kuisioner digital G-Form.
"Hasilnya, teridentifikasi nama-nama tokoh berpotensi. Selebihnya memiliki elektabilitas untuk maju sebagai calon bupati Kabupaten Jember," ujar Hilman.
WRC melakukan simulasi Pilkada Jember dengan memberikan pertanyaan tertutup kepada para responden.
Hasilnya, tingkat elektabilitas Faida menempati urutan pertama, dengan 42,2 persen.
Bupati Jember Hendy Siswanto berada di posisi kedua dengan tingkat elektabilitas 25,3 persen. Sementara, urutan ketiga ditempati Anggota DPRD Jawa Timur, Muhammad Fawait dengan 19,7 persen.
Tidak semua responden menentukan pilihan dalam simulasi pesta rakyat Jember lima tahunan itu.
Survei WRC mencatat, sebanyak 12,8 persen responden tidak menentukan pilihan.