Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Meski Unggul Elektabilitas, Pengamat: Kaesang Tetap Harus Kerja Keras Jika Maju di Jateng

Pengamat politik Adi Prayitno merespons elektabilitas Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep, yang unggul di Jawa Tengah.

Penulis: Ibriza Fasti Ifhami
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Meski Unggul Elektabilitas, Pengamat: Kaesang Tetap Harus Kerja Keras Jika Maju di Jateng
Tribunnews.com/Rahmat Fajar Nugraha
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sekaligus putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep. Pengamat politik Adi Prayitno merespons elektabilitas Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep, yang unggul di Jawa Tengah. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat politik Adi Prayitno merespons mengenai elektabilitas Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep, yang unggul di Jawa Tengah (Jateng).

Berdasarkan hasil survei Litbang Kompas, ektabilitas Kaesang Pangarep di Jawa Tengah unggul, dengan angka 7 persen.

Kaesang berada diurutan pertama, diikuti Kapolda Jateng Ahmad Luthfi dengan elektabilitas 6,8 persen, di peringkat kedua.

Meski demikian, Adi mengatakan, kalaupun Kaesang maju di pemilihan gubernur (pilgub) Jawa Tengah, putra Presiden Jokowi itu tetap harus kerja keras.

Menurutnya, basis PDI Perjuangan masih kuat di Jawa Tengah, meski belum menentukan tokoh yang bakal dicalonkan di wilayah tersebut.

"Mesti kerja keras. Karena apapun jateng PDIP masih kuat mesti jagoan yang diusung belum ketahuan," kata Adi, saat dihubungi Tribunnews.com, pada Jumat (19/7/2024).

Terlebih, Adi juga menilai, kekuatan Kaesang tetap dipengaruhi jabatan Jokowi.

Berita Rekomendasi

"Kekuatan kaesang terletak pada pengaruh jokowi sebagai presiden. Saat pilgub nanti, 27 november, jokowi bukan lagi presiden," jelasnya.

Baca juga: PDIP Sebut Nama Bakal Cagub Jateng Sudah di Kantong Megawati 

Lebih lanjut, Adi mengatakan, persaingan di Jawa Tengah akan semakin kompetitif nantinya, jika para kandidat telah melakukan sosialisasi.

"Sementara penantang Kaesang di Jateng masih belum melakukan sosialisai apapun. Beda ceritanya kalau semua calon sudah melakukan sosialisasi politik. Persaingan pasti seru dan kompetitif," kata Adi Prayitno.

Sebagaimana diketahui, Kaesang disebut-sebut bakal dicalonkan di Pilgub Jakarta 2024.

Meski demikian, dikutip dari Kompas.com, berdasarkan hasil survei Litbang Kompas pada 15-20 Juni 2024, elektabilitas Kaesang pada Pilkada Jakarta hanya 1 persen, tertinggal jauh dibandingkan Anies Baswedan (29,8 persen), Basuki Tjahaja Purnama (20 persen), dan Ridwan Kamil (8,5 persen).

Survei juga menunjukkan bahwa 33,8 persen responden tidak akan memilih Kaesang Pangarep jika dicalonkan sebagai calon gubernur Jakarta.

Sedangkan, responden yang mengaku pasti memilih putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini sebanyak 9,8 persen.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas