Botol Ketemu Tutup, Alasan NasDem Usung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem, Willy Aditya mengungkap alasan partainya mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Pravitri Retno W

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum DPP NasDem, Surya Paloh, setelah menggelar rapat tertutup pimpinan DPP NasDem dan Ketua DPW NasDem Jakarta, Wibi Andirno, di NasDem Tower.
Tetapi, ada satu syarat yang harus dilakukan Anies dalam menetapkan cawagub untuk menemaninya memimpin Jakarta lima tahun ke depan.
Dikatakan Sekretaris Jenderal DPP Partai NasDem, Hermawi Taslim, Anies tidak boleh memilih sosok cawagub dari kader Partai NasDem.
"Pak Anies juga diberikan kebebasan sepenuhnya untuk menentukan siapa wakilnya, dengan satu syarat wakil itu tidak boleh dari partai NasDem," kata Hermawi saat jumpa pers di NasDem Tower, Senin.
Hermawai mengatakan, pihaknya akan memberikan tenggat waktu kepada Anies dalam mendeklarasikan diri sebagai pasangan calon gubernur (cagub) dan cawagub untuk berlaga di Pilkada Jakarta 2024.
Tenggat waktu itu paling lambat sampai 22 Agustus 2024, atau tepatnya lima hari sebelum masa terakhir pendaftaran kontestan Pilkada ke KPU RI pada 27 Agustus 2024.
"Kemudian kita juga tadi tetapkan deklarasi dengan pasangan, ya Pak Anies dengan pasangannya siapa nanti beliau akan jelaskan, selambat-lambatnya tanggal 22 agustus 2024," kata dia.
"Tapi bisa lebih cepat (lebih baik) kalau Pak Anies bisa menyelesaikan PR nya dalam waktu tiga hari, berarti tanggal 25 dan seterusnya kira-kira seperti itu," tukas Hermawi.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul NasDem Resmi Usung Anies di Pilkada Jakarta, Bebaskan Pilih Cawagubnya
(Tribunnews.com/Gilang Putranto, Rifqah) (TribunJakarta.com/Elga Hikari Putra)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.