TRIBUNNEWS.COM, BOGOR- Peluang Sendi Fardiansyah, sekretaris pribadi (sespri) Iriana Jokowi dalam Pilkada Kota Bogor, Jawa Barat, melalui Partai Gerindra tamat.

Peluang Sendi habis karena Partai Gerindra memberikan tiket kepada Jenal Mutaqin atau karib disapa Kang JM sebagai bakal calon Wali Kota Bogor.

“Peluang Sendi di Gerindra sudah tertutup, tapi mungkin melalui partai lain,” kata Pengamat Politik dari Unida Gotfridus Goris Seran saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Senin (29/7/2024).

Baca juga: Gaya Hidup Aktif Cegah Masalah Kesehatan seperti Gangguan Sendi dan Osteoporosis Dini

Sendi sendiri ramai diperbingcankan usai tiba-tiba mendaftar menjadi anggota Gerindra Kota Bogor yang disinyalir agar bisa mendapatkan restu.

Namun, sambung Gotfridus, pemberian surat tugas kepada JM ini dirasa sudah sesuai karena JM sendiri merupakan kader senior di Partai Gerindra Kota Bogor.

“Penugasan JM oleh Gerindra menunjukkan pilihan yang sejalan dengan hakikat dan fungsi partai untuk menyiapkan kadernya menduduki pimpinan daerah,” jelasnya.

Sementara itu, terpisah, Sendi Fardiansyah mengatakan, dalam Pilwalkot Bogor saat ini masih dinamis.

Ia yang belum mendapatkan restu dari partai politik manapun terus berkomunikasi.

“Pertama saya ucapkan selamat kepada Kang JM. Tapi, di politik ini semuanya masih dinamis. Saya pun terus berkomunikasi dengan Parpol yang ada,” kata Sendi saat dihubungi.

Sendi tidak menampik bahwa masih bisa bekerjasama dengan JM di ajang Pilwalkot ini.

“Bisa menjadi lawan, dan juga bisa menjadi kawan. Kita tunggu sampai pendaftaran di Agustus nanti,” tandasnya.

Pasang baliho sembunyi-sembunyi

Sendi telah memasang baliho di berbagai sudut Kota Bogor. 

Awalnya Sendi Fardiansyah mengaku tak berani memasang baliho di jalan yang biasa dilalui oleh Jokowi dan Iriana.

Hal itu dikarenakan ia baru meminta izin kepada Iriana setelah satu tahun bergerak.

Baca juga: Sendi Fardiansyah Sespri Iriana Jokowi Dideklarasikan Maju Jadi Wali Kota Bogor di Pilkada 2024

"Sebelumnya belum pamit, karena ada saran lah, dari pimpinan. Kamu berbuat dulu nanti ada hasil survei baru izin'," kata Sendi Fardiansyah di Youtube TribunnewsBogor.com.

Namun dalam prosesnya memperkenalkan diri kepada warga Kota Bogor, Iriana justru tahu dari orang lain.

Saat ada acara Solo, rupanya ada seorang tokoh yang menyampaikan niatan Sendi pada Iriana.

"Ada salah satu tokoh yang menyampaikan ke beliau, 'mas Sendi sudah sowan ke saya, Insya Allah saya dukung buat di Bogor'," kata Sendi mencontohkan ucapan tokoh tersebut.

Rupanya saat bergerak secara diam-diam, Sendi sempat sowan kepada tokoh tersebut.

Namun tokoh itu tidak tahu kalau Sendi belum meminta izin pada Iriana.

Baca juga: Sendi Fardiansyah Akui Sembunyi-sembunyi Pasang Baliho di Jalan yang Dilalui Jokowi-Iriana, Kenapa?

Iriana pun beberapa kali bertanya pada Sendi apakah ada yang ingin disampaikan.

"Itu sampai tiga kali," jelasnya.

Ia pun akhirnya mencari tahu kepada paspampres dan rekan kerjanya yang lain.

"Akhirnya saya tahu kalau ada yang menyampaikan itu," kata Sendi lagi.

Kemudian Sendi pun akhirnya memberanikan diri untuk meminta restu kepada Iriana.

"Akhirnya saya meminta secara formal, saya izin 'bu saya Insya Allah tahun depan akan ikhtiar untuk maju sebagai calon Wali Kota Bogor'," kata dia.

Saat itulah Iriana baru bercerita soal tokoh yang membocorkan niatannya itu.

Iriana pun memberikan restu dan mendukung Sendi Fardiansyah untuk maju jadi calon Wali Kota Bogor.

Baca juga: Sespri Iriana Klaim sudah Kantongi Surat Tugas dari DPP PPP Maju di Pilkada Kota Bogor

"'Ya sudah mas maju terus, mudah-mudahan berhasil, mudah-mudahan sukses'," respon Iriana saat itu.
Bahkan Ibu Negara juga memberikan pesan untuk Sendi.

"'Waktunya sebentar lagi, mas Sendi harus kerja keras, turun ke masyarakat memperkenalkan diri, mudah-mudahan nanti pada waktunya bisa terpilih'," kata Sendi menirukan ucapan Iriana.

Padahal sebelumnya, Sendi sempat tak berani memasang fotonya di jalan yang dilalui Presiden dan Ibu Negara.

"Jadi sebelumnya kurang lebih 6 bulan pergerakan itu saya  sembunyi-sembunyi. Gak berani saya masang baliho di jalan-jalan yang dilewati Presiden dan Ibu negara," kata dia.

"Tapi setelah dapat doa restu langsung, makanya pasang billbord. Sengaja di lokasi yang bakal dilewati bapak dan ibu," tambah dia.

Karena sudah minta restu kemudian disupport, akhirnya Sendi pun makin mantap untuk muncul ke publik.

Penulis: Rahmat Hidayat

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Surat Tugas Calon Wali Kota Bogor Jatuh ke Jenal Mutaqin, Peluang Sendi Maju dari Gerindra Kandas