Nasib Anies dan Airin di Pilkada 2024
Nasib Anies dan Airin di Pilkada 2024 yang hampir sama ditinggalkan oleh partai politik.
Editor: Hasanudin Aco
"Enggak ada janji (usung Anies di Jakarta), (tapi) ada aspirasi dari pengurus wilayah (DPW) PKB DKI," kata Jazilul di DPP PKB, Jakarta Pusat, Selasa (13/8/2024).
Jazilul juga menyatakan bahwa PKB belum resmi mendukung sosok mana pun untuk Pilkada DKI Jakarta dan akan melihat perkembangan lebih lanjut.
Sementara Partai Nasdem yang sebelumnya juga berencana mendukung Anies, kini memberikan sinyal untuk membatalkan dukungan kepada Anies.
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menilai Anies Baswedan sulit untuk maju dalam Pilkada Jakarta 2024 karena situasi yang ada saat ini.
Keputusan itu pun sudah diketahui Anies Baswedan.
"Iya jelas itu saya sudah beritahu Pak Anies," kata Surya Paloh usai melakukan pertemuan dengan Presiden terpilih RI Prabowo Subianto di rumah Prabowo, Kertanegara IV, Jakarta, Kamis (15/8/2024).
Surya Paloh mengungkap pesan yang disampaikannya kepada Anies.
Saat itu ia menyatakan Anies tidak mungkin lagi untuk dimajukkan di Pilkada Jakarta 2024.
"Pak Anies Anda sebagai adik ini bukan momen Anda untuk maju Pilkada Jakarta, kita cari momentum yang lebih tepat lagi," ucapnya.
Nasib Airin dan Anies memang sama tidak diusung oleh partai politik yang dibelanya di Pilpres 2024.
Namun nasib Airin sudah jelas bisa ikut Pilkada Banten karena telah memiliki kendaraan parpol Golkar dan PDIP, kendati belum resmi mendaftar ke KPUD.
Akan tetapi nasib Anies belum ada satu pun partai yang memastikan akan mengusungnya di Pilkada Jakarta.
Sekarang tinggal menunggu apakah PDIP atau PKS akan berkoalisi untuk mendukungnya.
Sumber: Tribun Banten/Tribunnews.com/Kompas.com