Disambut Cak Imin, Wapres Ma'ruf Amin dan Menkopolhukam Hadi Tjahjanto Tiba di Acara Muktamar PKB
Wapres Maruf Amin didampingi Menkopolhukam Hadi Tjahjanto hadir dalam pembukaan Muktamar ke-VI Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Bali.
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Adi Suhendi
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin hadir dalam pembukaan Muktamar ke-VI Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Bali Nusa Dua Convention Center, Sabtu (24/8/2024).
Pantauan Tribunnews.com di lokasi, Wapres Maruf Amin tiba di lokasi sekira pukul 19.25 WITA.
Kedatangan Wapres Maruf Amin didampingi Menkopolhukam Hadi Tjahjanto.
Keduanya terlihat langsung disambut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dan jajaran pengurus DPP PKB yang sudah hadir terlebih dahulu di lokasi acara.
Dalam pantauan, Wapres Maruf Amin mengenakan jas hitam dan bersarung dipadu peci hitam.
Baca juga: PKB Minta Polisi Usut Aktor Intelektual yang Memobilisasi Massa Penolak Muktamar di Bali
Sementara Cak Imin mengenakan jas hijau dan ikat kepala adat masyarakat Bali atau udeng.
Sementara Menko Polhukam Hadi Tjahjanto mengenakan kemeja batik lengan panjang, celana hitam panjang, dan peci hitam.
Setelah ketiganya memasuki hall convention, para kader dan pengurus PKB langsung melantunkan selawat badar.
Berdasarkan susunan agenda yang diterima Tribunnews.com, Wapres nantinya akan memberikan sambutan dalam acara peresmian Muktamar VI PKB tersebut sekitar 19.40 WITA.
Baca juga: Syaiful Huda Sebut Massa Aksi Penolak Muktamar Bali Bukan Kader dan Pengurus PKB
Dimana, agenda Muktamar PKB ini untuk memilih Ketua Umum DPP PKB periode 2024-2029.
Terkait dengan kemungkinan dipilih kembali menjadi Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin telah memberikan respons.
Cak Imin menyatakan, dirinya menyerahkan kepada pengurus cabang PKB soal kemungkinan tersebut di lima tahun mendatang.
"Pada dasarnya saya pasrah apapun yang menjadi pilihan-pilihan cabang PKB saya ikut tapi saya juga tidak berambisi karena menjadi Ketum itu adalah tugas berat yang bukan soal kepingin tapi soal tanggung jawab sehingga saya menyerahkan sepenuhnya kepada seluruh DPC," kata Cak Imin di Bandara Soetta sebelum berangkat ke Bali, Jumat (23/8/2024).
Cak Imin mengatakan, dirinya siap menghadapi apapun hasil evaluasi yang dilakukan dalam Muktamar.
"Tergantung apakah pertanggungjawaban saya selama 5 tahun ini diterima atau tidak. Titik evaluasinya bagaimana setelah itu ada satu forum yang namanya pandangan umum atas evaluasi lalu di situ nanti cabang-cabang se-Indonesia akan mengambil kesimpulan apakah lanjut atau tidak," ujarnya.
Di sisi lain, Cak Imin mengatakan, dimulai malam ini dirinya akan melakukan musyawarah-musyawarah terutama dengan para kiai dan ulama untuk mempersiapkan Muktamar.
"Pada saat ini tentu saja yang paling penting niat baik sungguh-sungguh semua tantangan ke depan harus diatasi dengan kebersamaan soliditas solidaritas," pungkasnya.
Hadir sejumlah petinggi partai politik lainnya, termasuk Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi, Waketum Partai Golkar Ace Hasan Syadzily, Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah, Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto, dan Wakil Ketua Umum PPP Amir Uskara.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.