Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Marshel Widianto Otomatis Mundur Dari Pencalonan Pilkada Tangsel Setelah Gerindra Tarik Dukungan

Ketua DPD Gerindra Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan Marshel Widianto otomatis mundur dari bursa calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan 2024.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Marshel Widianto Otomatis Mundur Dari Pencalonan Pilkada Tangsel Setelah Gerindra Tarik Dukungan
Tribunnews/Danang Triatmojo
Bakal calon wakil walikota Tangerang Selatan (Tangsel) di Pilkada Serentak 2024, Marshel Widianto. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPD Gerindra Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan Marshel Widianto otomatis mundur dari bursa calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan 2024.

Hal itu setelah dirinya mundur dari pencalonan calon Wali Kota Tangerang Selatan.

Menurut Riza Patria, Marshel Widianto otomatis mundur karena Gerindra sudah mengalihkan dukungan kepada pasangan Benjamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan.

"Terkait juga mundur sama ya. Dan Gerindra dukungannya dialihkan ke Benjamin Pilar," kata Riza di di KPUD Jakarta, Rabu (28/8/2024).

"Bukan gagal, mundur," sambungnya.

Riza Patria mengatakan dirinya mundur dari pencalonan Pilkada Tangsel 2024 karena mendapat tugas khusus baru dari Gerindra.

Baca juga: Riza Patria Mundur Dari Pencalonan Pilkada Tangsel, Mengaku Dapat Tugas Khusus Dari Gerindra

Berita Rekomendasi

Ia menyebut akan taat dan loyal terhadap apa pun keputusan pimpinan DPP Gerindra.

Namun, ia tidak merinci mengenai tugas barunya setelah mundur dari calon wali kota Tangsel.

"Saya selama ini patuh taat, setia, loyal pada partai, pada pimpinan partai, Pak Prabowo, Pak Dasco Pak Muzani, Pak Hasyim, semuanya pimpinan DPP saya selalu patuh dan taat. Jadi saya akan mendapatkan tugas lain jadi saya mundur dari Pilwalkot Tangerang Selatan," jelasnya.

Baca juga: Marshel Widianto Datangi DPC Gerindra Tangsel Saat Kabar Heboh Kabar Ahmad Riza Patria Mundur

Riza pun tak menjabarkan lebih lanjut soal tugas khusus Gerindra kepadanya.

Termasuk soal kemungkinan dirinya menjabat menteri dalam kabinet Prabowo-Gibran.

"Pokoknya sebagai kader kita harus patuh dan taat dimana pun ditugaskan ya," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas