Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Blusukan Ala Marshel Widianto cuma Habiskan Rp 500.000, Ngaku Konten Kampanye Berguna bagi Petahana

Marshel Widianto akui selama blusukan sebagai bakal Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024 sebelumnya dirinya hanya habiskan Rp 500.000. Akui bantu UMKM.

Penulis: garudea prabawati
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Blusukan Ala Marshel Widianto cuma Habiskan Rp 500.000, Ngaku Konten Kampanye Berguna bagi Petahana
(Tangkap layar instagram @marshel_widianto)
Kolase Tribunnews.com: Marshel Widianto akui selama blusukan sebagai bakal Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024 sebelumnya dirinya hanya habiskan Rp 500.000. Akui bantu UMKM. (Tangkap layar instagram @marshel_widianto) 

TRIBUNNEWS.COM - Marshel Widianto mengakui hanya menghabiskan Rp 500.000 selama blusukan kampanye di Tangerang Selatan (Tangsel).

Pengakuan itu diungkapnya saat mengumumkan soal pengunduran dirinya sebagai Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024, bersama dengan pasangannya yakni Calon Wali Kota Tangsel Ahmad Riza Patria.

Diketahui Riza Patria-Marshel kini telah mengundurkan diri dari kontestasi Pilkada Tangsel 2024.

Mereka pun kin mendukung petahana, Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan.

"Budget kampanye kami sudah habis Rp 500.000 kemarin ya," ujar Marshel Widianto di Kantor DPC Gerindra Tangsel, Serua, Kecamatan Ciputat, Kota Tangsel, Rabu (28/8/2024).

Marshel mengaku uang Rp 500.000 tersebut digunakan untuk mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta konten-kontennya yang diunggah, baik di Instagram maupun TikTok. 

"Jadi (digunakan) dari rumah, saya beli es cendol, bakso, untuk mendukung UMKM dan juga untuk konten-konten saya yang kalau tidak salah sudah tiga atau empat konten di Instagram dan TikTok," jelas dia, mengutip Kompas.com.

BERITA TERKAIT

Namun baginya, konten-konten kampanye yang dibuat di media sosial itu dianggap tidak sia-sia. Bahkan, menurut dia, sebuah inventaris yang nantinya akan berguna bagi Benyamin-Pilar.

"Itu (konten) tidak sia-sia ya teman-teman karena itu menjadi inventaris bagi Pak Benyamin dan Pak Pilar untuk membuat Tangsel menjadi lebih maju lagi dan lebih nyaman lagi," imbuh dia.

Marshel menyebut akan memberikan dukungan penuh untuk Benyamin Davnie dan juga Pilar.

Dirinya pun menitipkan segala aspirasi serta harapan dari rakyat Tangsel, yang ia serap selama kampanye, kepada Benyamin Davnie-Pilar.

Baca juga: Cerita Marshel Batal Maju Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel, Akui Habiskan Rp500 Ribu Buat Blusukan

"Bukan berarti perjalanan saya dengan Bang Riza itu sia-sia ya karena itu adalah sebuah aspirasi dan keluhan langsung dari masyarakat," kata Marshel.

Kabar Riza Patria Mundur

Diketahui Marshel mundur usai Ahmad Riza Patria mundur dari kontestasi Pilkada Tangsel 2024 tersebut.

Kabar mundurnya Riza Patria dibenarkan oleh Deputi Bappilu Partai Demokrat, Kamhar Lakumani.

"Informasi mundurnya Pak Ariza Patria pada konstetasi Pilkada Tangsel ini benar," ujarnya kepada Tribunnews.com, Rabu (28/8/2024).

Tak lagi mendukung Riza-Marshel di Pilkada Tangsel 2024, kini Partai Demokrat pilih mendukung petahana Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan (Benyamin-Pilar).

Kamhar menyebut peralihan dukungan tersebut lantaran dinamika politik yang ada.

"Ini dinamika yang lazim terjadi pada Pilkada di mana sering perubahan dan pergeseran itu terjadi di menit-menit terakhir," tuturnya

Diketahui sebelumnya juga, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang semula mendukung Ahmad Riza Patria dan Marshel Widianto (Ariza-Marshel) di Pilkada Tangerang 2024 juga pilih mundur.

PKS memberikan rekomendasi kepada Pasangan Calon Wali kota dan Wakil Wali kota Tangsel, Ruhamaben-Shinta.

Ruhamaben-Shinta merupakan kader internal PKS, mengutip pks.id.

Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyebutkan, PKS mendengarkan aspirasi dari para Kader PKS serta masukan publik yang berkembang, dan terutama dengan adanya peluang yang dibuka oleh MK dan keputusannya nomor 60 dan 70 tahun 2024, serta ditetapkannya PKPU sesuai keputusan MK tersebut.

Maka dengan berbagai perkembangan terakhir itu, DPTP PKS memutuskan untuk menarik rekomendasi/SK/Form B 1 KWK yg sebelumnya sudah diberikan kepada calon lain, dengan mengeluarkan dukungan resmi terbaru (SK dan Form B 1 KWK) pada Pilkada Tangsel kepada dua kader PKS yaitu Ruhamaben-Shinta.

"Sebagaimana kita pahami dinamika politik yang luar biasa terjadi akhir-akhir ini adalah bentuk kepedulian kader partai dan publik dalam ruang demokrasi kita. Ada juga keputusan MK serta PKPU terbaru yang diterima oleh DPTP untuk dilaksanakan."

"PKS sebagai partai politik tunduk patuh pada konstitusi dan menghargai aspirasi kader dan masyarakat, sehingga akhirnya DPTP PKS telah menetapkan pasangan calon Ruhamaben-Shinta untuk Pilkada Tangsel dan Amarullah-Bonnie pada Pilkada Tangerang tahun 2024," papar Syaikhu dalam keterangannya, Senin (26/8/2024).

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Kompas.com/ Intan Afrida Rafni)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas