Riza Patria Mundur Dari Pilkada Tangerang Selatan, Bantah Karena Efek Marshel Widianto
Ahmad Riza Patria membantah jika dirinya mundur dari Pemilihan Wali Kota Tangerang Selatan karena efek Marshel Widianto.
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ahmad Riza Patria santer namanya setelah mundur sebagai bakal calon Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Lalu, apakah mundurnya Ketua DPD Partai Gerindra Jakarta tersebut efek dari Komika Marshel Widianto sebagai wakilnya?
Riza membantah jika dirinya mundur dari Pemilihan Wali Kota Tangsel karena efek Marshel Widianto.
"Oh enggak, enggak ada masalah. Marshel itu memang non muslim, di sana kan mayoritas muslim, sehingga PKS minta supaya diganti, tapi kan kita partai nasional. PKS punya pilihan lain silakan," kata Riza Patria saat dihubungi Tribunnews.com, Kamis (29/8/2024).
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan jika Marshel di matanya merupakan sosok anak muda yang ingin bangkit.
Baca juga: Usai Mundur dari Pilkada Tangsel, Marshel Widianto Ingin Kembali Sapa Penggemar sebagai Komika
"Marshel bagi Ariza Patria adalah anak muda yang jujur yang mau mengakui kekurangannya, kelemahannya, dan menyampaikan ke publik dia mau apa adanya dan dia ingin berbuat, ingin bangkit menjadi lebih baik. Saya hormati itu. Dibandingkan banyak orang merasa baik merasa benar, tapi sebaliknya," ucapnya.
Di sisi lain, Riza mengatakan jika pengunduran dirinya karena mendapatkan tugas khusus dari Partai Gerindra.
Baca juga: Batal Maju di Pilwalkot Tangsel, Marshel Widianto Dapat Banyak Pelajaran Saat Turun Kampanye
"Saya selalu berjuang untuk kepentingan partai, untuk kepentingan pak Prabowo sejak awal ya, dan saya selalu patuh dan taat itu jadi modal saya patuh, taat, jujur, amanat, tanggung jawab ya, saya tidak pernah minta jabatan jabatan," jelasnya.
Untuk Menangkan RK-Suswono
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani membenarkan Ahmad Riza Patria mundur dari pencalonan wali kota pemilihan kepala daerah (Pilkada) Tangerang Selatan (Tangsel).
"Tentu saja kami dari partai menghargai atas pandangan dan sikap tersebut," kata Muzani di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (29/8/2024).
Muzani menjelaskan, Gerindra memang tetap membutuhkan Riza untuk tetap berada di Jakarta. Sebab, ia adalah Ketua DPD Gerindra Jakarta.
"Kemudian yang kedua ada beberapa pekerjaan yang beliau harus handle," ujar Wakil Ketua MPR RI ini.
Dia menegaskan, Gerindra menugaskan Riza untuk memenangkan pasangan bakal Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono.
"Salah satu tugasnya adalah begitu untuk fokus memenangkan Ridwan Kamil sebagai cagub dalam Pilgub Jakarta bersama Suswono sebagai wagub," ucap Muzani.
Riza sebelumnya berpasangan dengan Marshel Widianto untuk maju di Pilkada Tangsel 2024.
Belakangan Riza memutuskan mundur.
Sejumlah partai politik pendukung mereka pun mengalihkan dukungan kepada pasangan Benyamin-Pilar.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.