Dharma Kritisi Jalur Sepeda di Jakarta: Jangan Maksain Jalan yang Seharusnya Bisa Lewat Mobil
Ia mengamini adanya jalur sepeda suatu hal yang baik namun begitu jangan mengambil ruang yang sudah ada
Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon gubernur Jakarta Dharma Pongrekun kritisi kebijakan jalur sepeda di Jakarta.
Menurutnya jalur sepeda jangan memaksakan, menggunakan jalur untuk mobil yang sebelumnya sudah ada.
"Jangan maksain jalan yang seharusnya bisa lewat mobil, diambil untuk sepeda," kata Dharma kepada awak media di RSUD Tarakan, Jakarta, Minggu (1/9/2024) malam.
Ia mengamini adanya jalur sepeda suatu hal yang baik. Meski begitu dinilainya jangan mengambil ruang yang sudah ada.
Baca juga: Daftar 3 Pasangan Cagub-Cawagub di Pilkada DKI Jakarta 2024
"Maksudnya baik, tetapi jangan mengorbankan yang sudah ada. Harus bisa menambah ruang, sama seperti busway, akhirnya eksklusif, kalau di luar negeri busway-nya belum lewat, bisa dimasukin (Kendaraan lain)," terangnya.
Kemudian ia meminta adanya pengkajian ulang jalur sepeda di Jakarta.
"Jadi mari kita kaji ulang. Namanya redesain tata kota, nanti pelan-pelan dan masih banyak hal lagi," tandasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.