Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cak Lontong Jadi Ketua Timses Pramono-Rano di Jakarta, Pengamat: Cuma demi Dongkrak Elektabilitas

Pengamat menilai ditunjuknya Cak Lontong menjadi Ketua Timses Pramono-Rano hanya demi menaikan elektabilitas saja.

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Febri Prasetyo
zoom-in Cak Lontong Jadi Ketua Timses Pramono-Rano di Jakarta, Pengamat: Cuma demi Dongkrak Elektabilitas
YouTube/Partai Perindo
Komedian Cak Lontong saat tampil dalam dalam HUT ke-9 Partai Perindo, 8 November 2022. Pengamat menilai ditunjuknya Cak Lontong menjadi Ketua Timses Pramono-Rano hanya demi menaikan elektabilitas saja. 

TRIBUNNEWS.COM - Ketua tim sukses (timses) cagub-cawagub dari PDIP dalam Pilkada Jakarta 2024, Pramono Anung dan Rano Karno, diemban oleh komedian Lies Hartono atau yang akrab disapa Cak Lontong.

Tentang hal ini, Pramono mengatakan ditunjuknya Cak Lontong menjadi ketua timses karena ingin menciptakan suasan politik riang gembira.

"Ketua tim pemenangannya pasti di luar dugaan semua, yaitu Cak Lontong. Karena kami ingin menyampaikan bahwa tim ini adalah tim yang bergembira ria tapi serius."




"Jadi Cak Lontong, nama Cak Lontong itu Cak Lontong Lies Hartono," kata Pramono ketika berkunjung ke Mueseum Bang Yos di kawasan Jatisampurna, Kota Bekasi pada Kamis (5/9/2024).

Namun, pandangan berbeda disampaikan oleh pengamat politik dari Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin.

Awalnya Ujang menganggap penunjukan Cak Lontong menjadi ketua timses Pramono-Rano oleh PDIP layaknya "jurus dewa mabuk".

Pemilihan diksi tersebut, katanya, karena mungkin PDIP merasa hanya memiliki waktu yang sempit untuk membentuk timses.

BERITA TERKAIT

Karena itu, Ujang menganggap partai berlambang banteng tersebut memilih figur publik seperti Cak Lontong dan wakilnya seperti vokalis Once Mekel hingga lawan main Rano dalam sinetron Si Doel Anak Sekolahan, Maudy Koesnaedi dan Cornelia Agatha.

"Ini kelihatan jurus dewa mabuk ya oleh PDIP dengan menjadikan tokoh-tokoh figur seperti komedian dan artis menjadi ketua tim dan wakilnya."

"Kelihatan (memilih public figure menjadi pengurus inti timses) karena waktu yang sempit ya, yaitu kurang lebih hingga 27 (September) ya," katanya kepada Tribunnews.com, Kamis (5/9/2024).

Baca juga: Daftar Nama Tim Pemenangan Pramono-Rano di Pilkada Jakarta: Ada Cak Lontong hingga Once Mekel

Ujang juga menilai penunjukan beberapa public figure untuk menjadi pengurus inti timses karena elektabilitas Pramono-Rano masih rendah dibandingkan lawan terberatnya, yaitu pasangan Ridwan Kamil (RK)-Suswono.

"Mereka kan belum memiliki elektabilitas dan akseptabilitas sehingga perlu didongkrak itu. Jadi saya melihat ini strategi instan, taktis, dan pragmatis agar (Pramono-Rano) mudah dikenal dan menyatu dengan warga Jakarta," ujarnya.

Ketika ditanya apakah strategi ini efektif untuk mendongkrak elektabilitas Pramono-Rano di Pilkada Jakarta 2024, Ujang mengatakan tidak efektif.

Menurutnya, sosok yang pantas untuk menjabat posisi strategis seperti ketua timses adalah yang memahami permasalahan di Jakarta.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas