Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tiga Lembaga Survei Potret Peta Elektabilitas Para Cagub Sultra, Siapa yang Paling Berpeluang?

Berikut survei sejumlah lembaga survei nasional, seperti LSI Denny JA, Charta Politika Indonesia, dan Survei Poltracking jelang Pilgub Sultra.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Tiga Lembaga Survei Potret Peta Elektabilitas Para Cagub Sultra, Siapa yang Paling Berpeluang?
Ist
Para Cagub Sultra yang maju dalam Pemilihan Gubernur di provinsi tersebut. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan bakal calon gubernur Sulawesi Tenggara, Andi Sumangerukka (ASR) dan Hugua, memiliki tingkat elektabilitas baik, dalam bursa calon gubernur untuk Pilkada 2024.

Hal itu sebagaimana hasil survei terbaru dari sejumlah lembaga survei nasional, seperti Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Charta Politika Indonesia, dan Survei Poltracking.

Survei LSI Denny JA, yang dilaksanakan pada 10 hingga 17 Agustus 2024, menunjukkan bahwa pasangan ASR-Hugua memperoleh dukungan sebesar 34,5 persen.

"Unggul 10 persen dari posisi kedua, Tina Nur Alam-Ihsan Taufik yang mendapatkan 24,5 persen," kata Peneliti LSI Denny JA Ikrama Masloman, dalam keterangannya Kamis (5/9/2024).

Sementara itu, survei yang dilakukan oleh Charta Politika Indonesia antara 21-27 Juni 2024 menunjukkan hasil yang konsisten dengan posisi ASR sebagai kandidat teratas dalam bursa calon gubernur. Pada simulasi dua nama, ASR unggul dengan 37,5 persen atas Tina Nur Alam yang memperoleh 35,3 persen.

Kedua survei menggunakan metode wawancara tatap muka dengan teknik sampling yang terstruktur, melibatkan ratusan responden di seluruh kabupaten dan kota di Sulawesi Tenggara.

Berita Rekomendasi

LSI Denny JA melaporkan margin of error sebesar +/- 3,5 persen, sedangkan Charta Politika Indonesia melaporkan margin of error sebesar 3,46 persen.

Hasil survei ini mencerminkan dukungan yang kuat terhadap ASR-Hugua di berbagai kategori pemilih, termasuk berdasarkan usia, agama, dan profesi.

Dalam kategori pemilih beragama Islam, ASR-Hugua memperoleh 35,5 persen, unggul atas Tina Nur Alam-Ihsan Taufik yang mendapatkan 24,1 persen.

Untuk pemilih non-Islam, Lukman Abunawas-La Ode Ida memimpin dengan 43,4 persen, sementara ASR-Hugua berada di posisi ketiga dengan 11,3 persen.

Di antara pemilih berdasarkan kategori usia dan profesi, ASR-Hugua juga menunjukkan keunggulan signifikan, termasuk di kalangan ibu rumah tangga, petani, dan pekerja wiraswasta.

Hasil Survei Poltracking

Sebelumnya, diberitakan Tribun Sultra, beredar rilis hasil survei Poltracking Indonesia periode 13-18 Mei 2024 yang memotret elektabilitas bakal calon Gubernur Sulawesi Tenggara atau Cagub Sultra 2024.

Rilis mengunggulkan Andi Sumangerukka (ASR) dalam berbagai simulasi nama kandidat jelang Pilkada Sultra 2024.

ASR unggul dalam simulasi 15 nama Cagub Sultra, 10 nama, 8 nama, 4 nama, bahkan 2 nama atau head to head.

Untuk simulasi 15 nama misalnya, Andi Sumangerukka, meraih elektabilitas 23,6 persen disusul Tina Nur Alam 22,1 persen, Ridwan Bae 15,8 persen, Lukman Abunawas 7,4 persen.

Kery Saiful Konggoasa 6,1 persen, Ruksamin 5,3 persen, Rusda Mahmud 5,0 persen, Arhawi 1,5 persen, Abdurrahman Shaleh 0,8 persen, Bahtiar 0,4 persen,  Yusuf Tawulo 0,3 persen.

Abu Hasan 0,3 persen, Abdul Rahman Farisi 0,1 persen, Surunuddin Dangga 0,0 persen, Rusmin Abdul Gani 0,0 persen, serta responden tidak jawab atau tidak tahu 11,4 persen.

Dalam simulasi 10 bakal Cagub Sultra, Andi Sumangerukka 28,2 persen disusul Tina Nur Alam 25,2 persen, Ridwan Bae 18,6 persen, Ruksamin 5,4 persen, dan Arhawi 1,8 persen.

Bahtiar 0,7 persen, Abdul Rahman Farisi 0,7 persen, Abu Hasan 0,4 persen, Surunuddin Dangga dan Rusmin Abdul Gani 0 persen, serta tidak jawab dan tidak tahu 19,0 persen.

Hasil survei dalam rilis beredar tersebut juga memotret tingkat popularitas dan aksepabilitas (tingkat penerimaan) para bakal calon Gubernur Sultra 2024.

Dari segi popularitas, Lukman Abunawas 62,3 persen paling dikenal disusul Tina Nur Alam 62,0 persen, dan Ridwan Bae 61,7 persen.

Sementara aksepabilitas, Tina Nur Alam meraih 55,5 persen disusul Ridwan Bae 48,6 persen, dan Lukman Abunawas 48,0 persen.

Keterangan tertulis hasil survei yang beredar tersebut tak merinci metedologi pelaksanaan surveinya.

Melansir laman resminya, Poltracking Indonesia berdiri sejak 14 Agustus 2012 dengan Hanta Yuda AR sebagai pendiri sekaligus direktur eksekutifnya.

Sebagian berita juga telah tayang di Tribun Sultra dengan judul: Hasil Survei Terbaru 4 Pasangan Calon Gubernur Sulawesi Tenggara dan Cawagub Sultra di Pilkada 2024 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas