Adu Hasil Real Count Internal Pramono vs Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) wilayah DKI Jakarta tahun 2024 telah selesai digelar, Rabu (27/11/2024) kemarin.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) wilayah DKI Jakarta tahun 2024 telah selesai digelar, Rabu (27/11/2024) kemarin.
Pilkada Jakarta diikuti oleh tiga pasangan calon.
Yakni, pasangan Ridwan Kamil-Suswono, nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana dan paslon nomor 3 Pramono Anung-Rano Karno.
Publik mulai menantikan siapa pemenang Pilkada DKI 2024.
Pemenang nantinya akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setelah merampungkan rekapitulasi suara secara manual berjenjang.
Diketahui, penghitungan suara dan rekapitulasi akan berakhir pada Senin, 16 Desember 2024 mendatang.
Namun, sejauh ini berdasarkan hasil quick count atau perhitungan cepat dari 6 lembaga survei dengan data suara masuk 100 persen, pasangan Pramono-Rano unggul.
Posisinya disusul Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma-Kun.
Kubu Pramono dan Ridwan Kamil Beda Pendapat
Hasil Pramono-Rano dan Ridwan Kamil-Suswono terlihat beda tipis.
Pramono-Rano mendapatkan angka sekitar 50 persen, sehingga belum bisa dipastikan apakah menang satu putaran atau tidak.
Baca juga: Kubu Ridwan Kamil Menolak Kalah, Faktanya Pramono Raih 50,07 Persen dari Total Suara Sah
Sebab dalam quick count masih terdapat angka margin off error pada masing-masing survei.
Kubu Pramono dan Ridwan Kamil memiliki pandangan yang berbeda soal hasil Pilkada Jakarta 2024 ini.
Tim RK-Suswono yakin Pilgub Jakarta akan berlangsung dua putaran, sementara kubu Pramono-Rano optimis hanya satu putaran.