Brimob akan Pecahkan Rekor Terjun Payung Kerjasama
Dalam rangka HUT Korps Brimob Polri yang ke 67, di Lapangan Udara Pondok Cabe, Korps Brimob menggelar agenda pemecahan rekor nasional
Penulis: Bahri Kurniawan
Editor: Gusti Sawabi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam rangka HUT Korps Brimob Polri yang ke 67, di Lapangan Udara Pondok Cabe, Tangerang Selatan Korps Brimob menggelar agenda pemecahan rekor nasional Kerja Sama di Udara terjun payung yang dilakukan oleh penerjun-penerjun pilihan di Indonesia.
Aksi ini dibuat untuk memecahkan rekor nasional museum rekor Indonesia (MURI) untuk kerjasama di udara sebagai kado istimewa bagi korps Brimob Polri dari penerjun Polri, TNI, dan FASI.
Para penerjun akan terjun dari ketinggian 13.000 kaki dan kemudian bekerja sama membentuk formasi delapan arah mata angin yang merupakan lambang dari Korps Brimob.
Menurut Asisten Operasi Korps Brimob Polri, Kombes Hasanuddin, hari ini Korps Brimob berupaya untuk memecahkan rekor nasional, upaya ini dilakukan oleh 35 penerjun terlatih yang didalamnya tergabung POLRI, TNI dan FASI.
"Kami turunkan 35 penerjun terlatih untuk memecahkan rekor nasional ini," ujar Hasanuddin di Lanud Pondok Cabe, Tangsel, Selasa (13/11/2012)
Ia melanjutkan, awalnya pihaknya merencanakan untuk menurunkan 50 penerjun, namun karena banyak anggota Korps yang sedang Dinas di luar kota, maka rencana ini batal dilaksanakan.
"Banyak anggota Korps yang dinas di Poso, Lampung dan daerah-daerah lain," imbuhhnya.
Sebelumnya, rekor nasional penerjun adalah kerjasama di udara oleh 24 penerjun. Aksi saat itu dalam rangka persiapan PON pada tahun 2003 di Landasan Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur.