Obat dan Makanan Jadi Bahan Rebutan di Posko Pengungsian Tanggul Jebol
Ratusan warga di perumahan Pondok Gede Permai (PGP) yang menjadi lokasi jebolnya tanggul kini tengah mengungsi
Penulis: Theresia Felisiani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Ratusan warga di perumahan Pondok Gede Permai (PGP) yang menjadi lokasi jebolnya tanggul kini tengah mengungsi di tiga buah posko pengungsian berkapasitas besar yang disediakan tidak jauh dari perumahan tersebut.
"Pada warga yang mau mengungsi sudah disiapkan posko, ada posko kesehatan disana. Silahkan istirahat dan kalau perlu makanan, obat, ada dapur umum disana," ujar Kapolsek Jatiasih, Kompol Bambang Dwiyanto saat ditemui Tribunnews.com, Jumat(18/1/2013).
Pantauan Tribunnews.com usai diumumkan oleh anggota Polsek Jatiasih melalui pengeras suara, warga berduyun-duyun bergegas ke posko pengungsian untuk beristirahat, meminta obat, selimut, makanan hingga pakaian.
Tampak pula ibu-ibu berkerumun memilih pakaian dan makanan seperti biskuit-biskuit untuk mengganjal perut. Sementara untuk obat-obatan yang paling banyak diminta yakni plester luka dan obat pusing serta demam.
"Pada luka-luka kebeset jadi mau minta plester. Ibu saya juga demam kenginginan kelamaan bertahan di genteng nunggu dievakuasi. Ini mau minta obat ke posko kesehatan," ujar Yanto warga yang juga ikut mengungsi akibat tanggung jebol.
Saat ini yang dibutuhkan oleh pengungsi tanggul jebol di Jatiasih yakni penerangan kurang, air bersih dan fasilitas MCK. Meski sudah disediakan posko pengungsian namun sepertinya dari sekitar 1.200 Kepala Keluarga yang terdiri dari tiga rukun warga (RW) di perumahan tersebut. Banyak warga yang memilih mengungsi di tempat saudaranya daripada di posko pengungsian.
*Berita lengkap mengenai banjir dahsyat Jakarta Silakan KLIK Di Sini