Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bersihkan Rumah Pascabanjir Waspadai Tetanus

Dalam kegiatan bersih-bersih ini bahaya penyakit ternyata masih mengintai warga, bukan ISPA atau penyakit lainnya, melainkan tetanus

Penulis: Bahri Kurniawan
Editor: Gusti Sawabi
zoom-in Bersihkan Rumah Pascabanjir Waspadai Tetanus
Bahri Kurniawan
Warga Rawajati Jaksel mulai membersihkan rumah mereka dari endapan lumpur akibat banjir, Minggu (20/1/2013) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga korban banjir di Rawajati sudah mulai membersihkan rumah mereka sejak kemarin, gunungan lumpur tersisa dari bencana banjir yang terjadi sejak selasa lalu.

Namun dalam kegiatan bersih-bersih ini bahaya penyakit ternyata masih mengintai warga, bukan ISPA atau penyakit lainnya, melainkan tetanus yang perlu diwaspadai warga. Hal ini diungkapkan oleh petugas Posko kesehatan di Posko Rawajati, dr. Tramudya. Ia mengatakan jumlah warga yang menderita luka dalam proses bersih-bersih ini meningkat dalam jumlah yang signifikan.

"Saat masa bersih-bersih ini warga rawan terluka, apakah itu terkena kayu, seng, besi atau apapun. Yang ditakutkan adalah warga bisa terkena tetanus jika tidak berhati-hati," ujarnya, Minggu (20/1/2013).

Menurut Tramudya, kondisi lingkungan pasca banjir yang kotor, akan sangat membahayakan luka yang terjadi saat bersih-bersih. Warga diharapkan lebih berhati-hati dan menggunakan perlengkapan lengkap dalam melakukan aktifitas membersihkan rumah mereka.

"Jika terluka segera dibersihkan dan diobati agar tidak infeksi," imbuhnya.

Sementara itu, warga sendiri mengharapkan bantuan berupa sepatu boot dan peralatan kebersihan untuk membersihkan rumah mereka. Peralatan kebersihan saat ini memang jadi kebutuhan utama bagi warga saat banjir sudah mulai surut.

"Kita butuh sepatu boot untuk turun bersihin rumah," ujar seorang warga.

BERITA TERKAIT

Saat ini memang kondisi banjir di beberapa wilayah di Ibukota mulai surut, beberapa warga mulai membersihkan rumah mereka dari kotoran yang dibawa banjir. Banjir sendiri terjadi sejak Selasa lalu dan sempat merendam rumah warga sampai dengan ketinggian lebih dari 2 meter.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas