Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Nilai Penembakan Tito Kei Tidak Lazim

Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Helmi Santika menilai, kasus penembakan Tito Kei tidak lazim.

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Polisi Nilai Penembakan Tito Kei Tidak Lazim
TRIBUNNEWS/DOMU D AMBARITA
Ayah Tito Kei, Paulinus Refra (80), memerlihatkan foto anaknya, Franciskus Refra alias Tito Kei bersama Ketua Umum PAN Hatta Rajasa, di kediaman korban di Perumahan Titian Indah, Kalibaru, Medan Satria, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (1/6/2013). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Helmi Santika menilai, kasus penembakan Franciskus Refra alias Tito Kei (41) Jumat pekan lalu, tidak lazim.

Helmi menilai hal itu tidak lazim, lantaran korban tidak melakukan perlawanan saat ditembak.

"Tim khusus beranggotakan 50 orang ini dibentuk untuk mengungkap siapa pelaku dan apa motifnya. Cara pelaku menembak ke sasaran tidak seperti biasanya seorang pelaku melakukan tindakan pidana, ini sangat rapi," ungkap Helmi, Selasa (4/6/2013).

Meskipun saat ini pelaku belum diketahui profilnya, Helmi mengaku pihaknya optimistis akan mengungkap kasus aksi koboi tersebut. (*)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas