Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Ajak Organda Duduk Bersama Bahas Kenaikan Tarif Bus

Joko Widodo mengaku hari ini sudah mengirim undangan kepada pihak Organisasi Angkutan Darat (Organda)

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Jokowi Ajak Organda Duduk Bersama Bahas Kenaikan Tarif Bus
/JEPRIMA
Puluhan angkutan umum 18 jurusan Kampung Melayu ke Pondok Gede menumpuk di terminal Kampung Melayu. Jakarta Timur, Kamis (15/03/2012). Organda akan menaikkan tarif angkutan umum 30-35 persen menyusul rencana kenaikan bahan bakar minyak (BBM) jenis premium mulai 1 April 2012. Kenaikan tarif diperlukan karena kenaikan BBM akan mendongkrak biaya operasional angkutan umum. (Tribun Jakarta/Jeprima) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengaku hari ini sudah mengirim undangan kepada pihak Organisasi Angkutan Darat (Organda) untuk berdiskusi mengenai rencana kenaikan tarif bus seiring dengan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) Bersubsidi.

"Saya harus bertemu Organda, supir, kenek, ketemu siapapun yang berkaitan dengan transportasi. Saya sudah perintah kemarin tapi tidak tahu jadi hari ini atau tidak," ujar Joko Widodo usai ziarah di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, Kamis (20/6/2013).

Joko Widodo berharap, pertemuannya yang diagendakan hari ini yakni membicarakan mengenai kalkulasi dan hitung-hitungan dari versi Organda, berapa persen rencana kenaikan tarif tersebut.

"Pasti kan ada kalkulasi hitung-hitungannya. Kenapa ketemu sekian persen kenaikannya. Harus bisa dijelaskan," kata Joko Widodo.

Meski pihaknya juga belum melakukan kalkulasi kenaikan tarif, namun yang terpenting menurut pria yang akrab disapa Jokowi ini yakni kenaikan tarif bus tersebut tidak membebani masyarakat Jakarta.

"Yang penting satu, tidak memberatkan masyarakat," tutur Jokowi.

BERITA TERKAIT
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas