Laporan Wartawan TRIBUNnews.com, Nicolas Timothy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengaku kesulitan untuk membacakan pidato dengan menggunakan logat Betawi, seperti yang ia lakukan pada saat membuka kata sambutan dalam upacara penyambutan HUT Ke-486 DKI Jakarta.

"Karena saya dari dulu sampai sekarang belum pernah pakai Bahasa Betawi," ujar Joko Widodo di Balaikota, Jakarta, Sabtu (22/6/2013).

Bahkan, pria yang akrab disapa Jokowi ini mengaku perlu waktu dua hari untuk menyusun dan mempelajari Bahasa Betawi beserta logatnya.

Namun, mantan Wali Kota Solo ini membantah ketika ditanya apakah satu hari kemarin, ketika dirinya tidak kelihatan sama sekali di kantor Balaikota hanya untuk belajar membuat pidato berbahasa Betawi.

"Oh enggak kok enggak. Kemarin saya janjian semua kantor di Jakarta. Saya datangi semuanya," ucap Jokowi.